Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Pendidikan

SMAN Tawangmangu Terapkan Pembelajaran Double Track, Begini Maksudnya

SMA Negeri Tawangmangu Karanganyar bakal menerapkan sistem pembelajaran double track. Begini maksud dan tujuannya.

Penulis: Agus Iswadi | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/AGUS ISWADI
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meninjau gedung SMA Negeri Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Rabu (15/6/2022). 

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - SMA Negeri Tawangmangu yang berada di Lereng Gunung Lawu, tepatnya di kawasan wisata Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar bakal menerapkan sistem pembelajaran double track.

Plt Kepala SMA Negeri Tawangmangu, Hasto Tyas Harjadi menyampaikan, sekolah ini memang berbeda dengan sekolah lain dimana dibangun dengan konsep futuristik.

SMA Negeri Tawangmangu memiliki visi 'Tawangmangu untuk Dunia'.

Baca juga: Buka PPDB Jateng 2022 di Karanganyar, Ganjar: Nggak Usah Titip-titip

Baca juga: Bantuan Bencana Tahap Kedua Disalurkan, BPBD Karanganyar: Ada 154 Penerima, Totalnya Rp 361 Juta

Baca juga: Sholawatan Bersama Habib Syech, Bupati Karanganyar: Sudah 2 Tahun Tidak Seperti Ini

Baca juga: Ketahuan! Ini Orangtua Bayi Dibuang di Karanganyar, Hasil Hubungan Janda Ngambang dan Pacarnya

"Sehingga nanti direncanakan pembelajaran yang dilaksanakan double track."

"Selain ke akademik juga ke life skill (keterampilan)."

"Life skill bisa diambil dari muatan lokal yang ada di Tawangmangu."

"Mungkin bisa obat-obatan, kuliner budaya, maupun pariwisata," katanya kepada Tribunjateng.com, Rabu (15/6/2022).

Dia menuturkan, sekolah ini akan dilengkapi dengan panggung terbuka.

Sehingga para siswa dapat mengadakan kegiatan budaya setiap minggu.

Kepala Disdikbud Jateng, Uswatun Hasanah mengatakan, proses pembangunan SMA Negeri Tawangmangu tahap pertama telah selesai dan saat ini dilanjutkan tahap kedua.

Saat ini standar untuk dapat menggelar pembelajaran di SMA Negeri Tawangmangu sudah siap, baik itu secara sarana dan prasarana serta tenaga pendidik.

"SMA Negeri Tawangmangu ini sudah menjadi milik Pemprov Jateng."

"Dan center point orang melihat SMA yang futuristik yang di sini."

"Di mana-mana Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyampaikan bahwa kami punya SMA piloting yang ramah lingkungan dan alam."

"Syarat pembelajaran penuh dengan permainan, artinya pembelajaran yang menyenangkan," ucapnya kepada Tribunjateng.com, Rabu (15/6/2022).

SMA Negeri Tawangmangu kini dapat mengikuti PPDB tahun ini.

Dia mengungkapkan, tahap pertama kali ini ada 3 rombongan belajar (rombel) yang disediakan di SMA Negeri Tawangmangu dengan total 108 siswa.

Pihaknya menargetkan setelah proses pembangunan sekolah rampung, lanjutnya, SMA pertama di wilayah Kecamatan Tawangmangu tersebut dapat menampung 15 rombel dengan jumlah siswa 555 orang.

"Ini sudah bisa ikut PPDB dan sudah ada yang inden 25 orang."

"Belum dibuka tapi sudah ada yang mendaftar," pungkasnya. (*)

Baca juga: Warga Batang Antusias Ikuti Program KB Gratis, Sehari Ada 1.999 Ibu Pasang Alat Kontrasepsi

Baca juga: Ulah 30 Anak Punk di Jalan Lingkar Ambarawa, Curi Pakaian Hingga Pesta Miras, Bikin Warga Gregetan

Baca juga: Kabupaten Pati Makin Seksi Buat Investasi, Triwulan Pertama 2022 Sudah Tercapai Rp 452 Miliar

Baca juga: Lima Sekolah Dasar Terdampak Rob, Berikut Data Rinci Hasil Pemetaan Disdikbud Kendal

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved