Polisi Tembak Polisi

Ayah Brigadir J Terpukul, Jaksa Simpulkan Brigadir Yosua Selingkuh dengan Putri Candrawathi

Ayah Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Samuel Hutabarat, mengaku terpukul putranya berulang kali difitnah.

Editor: rival al manaf
KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO
Ayah dan ibunda Nofriansyah Yosua Hutabarat (Brigadir J), Samuel Hutabarat dan Rosti Simanjuntak menjadi saksi sidang pembunuhan anaknya dengan terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (1/11/2022). Agenda persidangan pemeriksaan saksi-saksi. 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Jaksa Penuntut Umum (JPU) menyimpulkan tidak ada pemerkosaan Brigadir J ke Putri Candrawathi.

Meski demikian, JPU menyebut ada perselingkuhan di antara keduanya.

Simpulan JPU itu membuat  Ayah Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Samuel Hutabarat, terpukul.

Ia merasa putranya berulang kali difitnah bahkan setelah ia meninggal dunia.

Baca juga: Jaksa Tuntut Hukuman 8 Tahun Penjara Untuk Putri Candrawathi, Langsung Disoraki Pengunjung

Baca juga: Bharada E Terdakwa Sekaligus Justice Collaborator, JPU Disebut Dilematis Jatuhkan Tuntutan

Baca juga: Putri Candrawathi Tutup Telinga saat Eksekusi Brigadir J, Jaksa Sebut Cerita Soal Pelecehan Janggal

Samuel merasa sedih karena meskipun putranya telah tiada, fitnah masih terus muncul dalam sidang perkara kematian Yosua.

"Ini yang sangat membuat kami terpukul, apalagi almarhum untuk membela diri tidak bisa lagi, sudah meninggal. Jadi sudah mati, difitnah lagi," kata Samuel dalam tayangan Kompas TV, Rabu (18/1/2023).

Oleh pihak Ferdy Sambo, Yosua dituding menjadi pelaku pelecehan istrinya, Putri Candrawathi.

Sementara, jaksa menyimpulkan adanya perselingkuhan Yosua dengan Putri.

Samuel yakin tudingan-tudingan ini tidak benar.

Dia pun berharap nama baik sang putra dapat dipulihkan.

"Stoplah memfitnah orang yang sudah mati, sebab memfitnah itu lebih kejam daripada pembunuhan."

"Itu bagi orang yang masih hidup, apalagi yang sudah mati," ujar Samuel.

"Apalagi namanya nggak tahu lagi, sangat kejam, sudah mati, dibunuh lagi karakternya," tuturnya.

Samuel pun mengaku tak puas dengan tuntutan jaksa penuntut umum (JPU) terhadap Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved