Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Demak

Distributor Minyakita di Demak Disuruh Droping ke Pasar Tradisional, Lutfhil Hakim Katakan Ini

D2 di Kabupaten Demak adalah PT Berkah Wali Abadi yang berada di Desa Trengguli, Kecamatan Wonosalam dan PT Mila Naja Abadi di Desa Turi Tempel.

|
Penulis: Tito Isna Utama | Editor: deni setiawan

TRIBUNJATENG.COM, DEMAK - Menanggani kelangkaan minyak goreng merek Minyakita, Dindagkop UKM Kabupaten Demak meminta distributor untuk mendistribusikan ke pasar tradisional.

Diketahui di Kabupaten Demak, memiliki dua distributor kedua (D2) dari CV Sinar Gemilang.

D2 di Kabupaten Demak adalah PT Berkah Wali Abadi yang berada di Desa Trengguli, Kecamatan Wonosalam dan PT Mila Naja Abadi di Desa Turi Tempel, Kecamatan Guntur.

Kedua D2 tersebut, mendapatkan droping atau kiriman sebanyak 2.000 dus atau 24.000 liter per pekan dengan harga jual kepada toko pengecer harga Rp 12.600 per liter.

Sehingga jika dijual kembali masih sesuai HET Rp 14 ribu per liter.

Baca juga: Pencarian Kosiatun yang Terseret Arus Sungai Kanal Mijen Demak Masih Terus Dilakukan

Dengan D2 yang ada, Kepala Dindagkop UKM Kabupaten Demak, Iskandar Zulkarnain meminta kedua pihak itu untuk bisa juga melakukan pengiriman ke pasar tradisional.

Dia menyampaikan bahwa selama ini, D2 hanya melayani pengiriman Minyakita kepada toko pengecer yang memiliki aplikasi si Merah.

"Kami mengharapkan distribusi tidak hanya di toko pengecer di desa, tapi juga didistribusikan ke Pasar Karanganyar, Pasar Mranggen, dan Pasar Bintoro Demak," katanya kepada Tribunjateng.com, Rabu (22/2/2023).

Untuk penyebab kenaikan harga Minyakita, lanjut Iskandar, yaitu kurangnya pasokan distributor.

"Ada seperti sumbatan atau kekurangan distributor ke pasar," ucapnya.

Baca juga: Siswi MTs di Demak yang Terbawa Arus Sungai Wulan Ditemukan Meninggal, Lokasi 4 Km dari Titik Hilang

Dengan ada pendistribusian ke pasar tradisional, dia berharap bisa mengembalikan harga dan keberadaan Minyakita.

"Kami ingin pendistribusian itu bisa menurunkan harga Minyakita di pasaran yang saat ini masih di harga Rp 16 ribu perliter," ujar.

Permintaan tersebut langsung direspon secara baik oleh PT Mila Naja Abadi Demak.

Perwakilan PT Mila Naja Abadi Demak, Lutfhil Hakim menyatakan siap mendistribusi stok yang dimiliki ke pasar tradisional.

"Awalnya kami melayani hanya toko di desa, tadi sudah koordinasi dan kami siap untuk menurunkan harga Minyakita, mendistribusikan ke pasar," kata Lutfhil Hakim kepada Tribunjateng.com, Rabu (22/2/2023).

Baca juga: Kompol Johan Valentino Nanuru Pindah Tugas, Awalnya Wakapolres Demak, Kini di Polres Tegal

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved