Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

kominfo kota pekalongan

Kemungkinan Hari Lebaran Berbeda, Wali Kota Pekalongan Aaf Imbau Tetap Kondusif dan Toleransi

Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan mengimbau agar masyarakat Pekalongan tetap menjaga toleransi dan kondusif meski waktu Lebaran berbeda.

Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG/Indra Dwi Purnowo
Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan saat ngobrol bareng Wali Kota bersama Forkompinda dalam rangka kesiapan lebaran 2023 di Guest house rumah dinas wali kota. 

TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Pimpinan Pusat Muhammadiyah sebelumnya telah mengumumkan tanggal awal puasa Ramadan, Hari Raya Idulfitri dan Iduladha pada tahun ini berdasarkan hasil hisab hakiki wujudul hilal.

Berdasarkan hasil perhitungan itu, penetapan awal puasa Ramadan sama.

Namun, ada kemungkinan terjadi perbedaan dalam penetapan Idulfitri dan Iduladha.

Baca juga: Cuti Bersama Idulfitri 2023 Dimajukan Jadi 19 April, Simak Perinciannya

Menindaklanjuti adanya kemungkinan penetapan hari lebaran Idul Fitri 1444 H/2023 M yang berbeda antara Muhammadiyah dan NU, Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid meminta kepada segenap masyarakat bisa tetap saling toleransi dan menjaga kondusivitas di tengah perbedaan tersebut.

"Kemungkinan ada dua lebaran Idulfitri di tahun ini. Namun, perbedaan tersebut bukanlah hal baru bagi Kota Pekalongan. Seperti tahun-tahun sebelumnya, semua bisa tetap kondusif dan saling bertoleransi, dimana masyarakat yang merayakan lebaran duluan menghormati masyarakat yang lebaran di hari berikutnya," kata Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan, Senin (10/4/2023).

Pihaknya berharap, potensi dua lebaran yang berbeda ini tidak mengganggu momentum lebaran Idul Fitri.

"Dan di tahun ini bisa lebih toleransi dan saling hormat-menghormati," imbuhnya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Muhammadiyah Tetapkan Idulfitri 1 Syawal 1444 H Jatuh pada 21 April 2023

Aaf panggilan akrabnya Wali Kota Pekalongan menambahkan, terkait balon udara liar sudah diminimalisir dengan mengadakan Pekalongan Balloon Festival 29 April 2023 mendatang di Stadion Hoegeng.

"Namun, masih ada protes dari supporter Persip dan kami akan lakukan diskusi bersama untuk penyelesaiannya," tambahnya. (Dro)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved