Breaking News
Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Batang

Getuk Raksasa Setinggi 2 Meter Berat 2 Kuintal Meriahkan Syawalan di Cepokokuning Batang

Yang paling menarik adalah terdapat gunungan getuk raksasa setinggi sekitar dua meter dan berat dua kwintal di Batang.

|
Penulis: dina indriani | Editor: m nur huda

TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Warga Desa Cepokokuning, Kecamatan Batang, Kabupaten Batang menyambut gembira momen syawalan kali ini.

Pasalnya Pemerintah Desa setempat menyiapkan berbagai kegiatan bertajuk Syawalan Show.

Yang paling menarik adalah terdapat gunungan getuk raksasa setinggi sekitar dua meter dan berat dua kwintal.

Getuk dengan berat dua kwintal itu pun diarak menuju ke Agro Ceko Park yang merupakan ikon rintisan wisata Desa Cepokokuning.

Getuk dengan bahan baku singkong itu merupakan hasil panen warga setempat.

Warga antusias berebut gunungan getuk raksasa dalam rangkaian acara Syawalan Show di Agro Ceko Park Batang, Minggu (30/4/2023).
Warga antusias berebut gunungan getuk raksasa dalam rangkaian acara Syawalan Show di Agro Ceko Park Batang, Minggu (30/4/2023). (TRIBUNJATENG / DINA INDRIANI)

Bumdes Cempaka Mulia bersama Pemdes berkolaborasi dengan warga saling bekerja sama dalam pembuatan getuk raksasa itu.

Dibuat dengan cara tradisional penumbukan yang memakan waktu seharian.

Arak-arakan gunungan getuk menjadi momen yang ditunggu oleh masyarakat.

Kegiatan yang pertama kali digelar pada momen syawalan ini pun terbilang cukup sukses dan mampu menyedot antusias masyarakat bukan hanya dari warga setempat melainkan dari desa lainnya.

Hal itu terbukti, ratusan warga yang sudah terlihat memadati area Agro Ceko Park.

Mereka pun cukup antusias menantikan gunungan getuk raksasa tiba di lokasi.

"Alhamdulillah walaupun ini pertama kali digelar, tapi pengunjung cukup ramai dan antusias," tutur Direktur Bumdes Cempaka Mulia, Ipung Dasmui kepada Tribunjateng.com di sela-sela kegiatan, Minggu (30/4/2023).

Lebih lanjut, Ipung mengatakan alasan membuat gunungan getuk lantaran getuk melambangkan kekuatan dan kesederhanaan.

Kegiatan membuat festival getuk raksasa akan menjadi agenda tahunan saat momen syawalan.

Selain getuk raksasa ini kmrin kita juga ada kulineran makanan jadul, dan acara hiburan lainnya,

Dan harapannya perkembangan di wisata Agro Ceko Park semakin ramai pengunjung.

"Maka dari itu harapan kami dengan Bumdes bekerjasama Pemdes berkolaborasi dengan warga menyelenggarakan festival getuk yg senantiasa akan kita uri-uri sampai tahun ke tahun akan menjadi acara tahunan apalagi kegiatan ini bisa menyedot pengunjung sekaligus memperkenalkan rintisan wisata Agro Ceko Park," jelasnya.

Kepala Desa Cepokokuning, Maryadi mengatakan pemilihan getuk pun sesuai dengan bahan baku tanam warga yang mana sebagian besar menanam singkong.

"Kenapa getuk, karena sebagian masyarakat atau sekitar 70 persen menanam singkong, dan hasilnya pun cukup melimpah, sehingga ini bisa menjadi ikon desa kami," tuturnya.

Di sisi lain, dengan adanya festival gunungan getuk raksasa dengan bahan baku singkong ini bisa menambah semangat warga untuk lebih giat menanam singkong dengan kualitas yang baik.

"Baru pertama kali digelar antusiasnya sudah bagus tadi pengunjung bisa sekitar 500 hingga 1000an, dan karena ini akan menjadi agenda tahunan, sehingga perlu persiapan bahan baku, karena harapannya setiap tahun gunungan getuk semakin tinggi dan berat, warga juga sangat mendukung mereka juga akan berlomba-lomba untuk menanam singkong dengan kualitas yang baik," pungkasnya.(din)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved