Berita Batang

Mantap, Realisasi Nilai Investasi Triwulan I Tahun 2023 Batang Tembus Rp 1,244 Triliun 

Realisasi nilai investasi Kabupaten Batang pada triwulan pertama tahun 2023 menunjukkan tren positif.

Penulis: dina indriani | Editor: Catur waskito Edy
Tribun Jateng/ Dina Indriani
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Wahyu Budi Santoso. 

TRIBUNJATENG.COM,BATANG - Realisasi nilai investasi Kabupaten Batang pada triwulan pertama tahun 2023 menunjukkan tren positif.

Tercatat di Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) nilai investasi itu, sudah tembus di angka Rp1,244 Triliun.

Nilai investasi itu lebih tinggi jika dibanding triwulan pertama tahun sebelumnya yang hanya mencapai Rp 100 Miliar.

Dari nilai investasi Rp 1,244 triliun menempatkan Kabupaten Batang diposisi tiga terbesar di Jateng, setelah Kota Semarang yang mencapai Rp 2,1 triliun dan Kabupaten Demak yang mencapai Rp 1,299 Triliun.

“Kalau dibandingkan triwulan pertama tahun lalu, tahun ini ada kenaikan. Triwulan I tahun 2022, capaiannya sekitar Rp 100 Miliar, untuk tahun ini kita capai Rp1,244 Triliun,” tutur Kepala Dinas Penanaman Modal Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Batang Wahyu Budi Santoso melalui Kepala Bidang Penanaman, Sri Cahyaningrum.
 
Ia menyebutkan bahwa dari hasil Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM), nilai investasi itu berasal dari 79 proyek yang masuk dan berinvestasi di Kabupaten Batang. 

“79 Proyek itu berasal dari Penanama Modal Asing (PMA) sebanyak 35 perusahaan, sedangkan Penanam Modal Dalam Negeri (PMDN) sebanyak 44 perusahaan,” jelasnya.

Dari 79 proyek itu, ada beberapa perusahaan melakukan investasi di dua lokasi kawasan industri yang ada di wilayah Pemerintah Kabupaten Batang, yakni di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) dan Batang Industrial Park (BIP). 

Sri Cahyaningrum juga menyatakan, nilai investasi terbesar pertama yang berada di KIT Batang yaitu PT KCC Glass Indonesia, nilai investasinya mencapai Rp365,637 Miliar, perusahaan tersebut merupakan produsen kaca terbesar se-Asia. 

“Untuk terbesar kedua yakni PT United Can dengan nilai investasi sebesar Rp268 milyar. Perusahaan pembuatan kemasan kaleng untuk makanan dan minuman itu berada di Kawasan BIP,” terangnya. 

Sedangkan nilai investasi terbesar ketiga yaitu PT Yoih Quan Footwear dengan nilai investasi sebesar Rp181,723 milyar. Perusahaan alas kaki itu berlokasi di KITB. 

“Kita ditarget realisasi investasi oleh Provinsi Jateng tahun ini Rp 9 Triliun, semoga kita mampu merealisasikan nilai investasi itu,” pungkasnya.(din)

Baca juga:  DPC PKB Karanganyar Daftarkan 45 Bacaleg, Usung Pluralisme

Baca juga: Anggota PSHT yang Mau Nyaleg Dilarang Bawa Bendera Komunitas

Baca juga: Hanya Sodorkan 35 Bacaleg, DPD Partai Golkar Jepara Targer Raih 6 Kursi di Pemilu 2024

Baca juga: Targetkan Bisa Calonkan Bupati, DPC Gerindra Jepara Ingin Raih 12 Kursi di DPRD

Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved