Punya Rasa Lebih Pedas, Ini Khasiat Lebih dari Wedang Jahe Emprit

TRIBUNJATENG.COM - Berikut ini manfaat lebih dari jahe emprit dibandingkan dengan jahe gajah.

Jahe emprit lebih banyak digunakan daripada jahe gajah.

Jahe jenis ini memiliki rasa yang lebis pedas dan juga lebih banyak memiliki manfaat.

Jahe ini memiliki bentuk yang kecil daripada jahe merah atau gajah.

Baca juga: Tips Aman Mengonsumsi Wedang Jahe Saat Pagi Hari Agar Tidak Timbul Efek Samping

Namun, meski bentuknya kecil, manfaatnya jangan dianggap remeh.

Jahe emprit memiliki beragam khasiat yang baik bagi tubuh.

Jahe ini juga memiliki rasa yang lebih pedas karena mengandung volatil atau minyak atsiri dan non volatil atau oleoresin yang paling banyak dibanding dengan jahe lain.

Hal ini lah yang membuat jahe emprit lebih banyak digunakan daripada jahe gajah.

Nah berikut ini manfaat jahe emprit bagi kesehatan.

1. Meredakan flu dan pilek

Jahe mampu membantu menyembuhkan batuk dan juga pilek.

Jahe bisa meredakan peradangan yang terjadi dan mengencerkan dahak.

Juga bisa menekan otot di tenggorokan untuk menguangi intensitas batuk.

2. Meredakan gejala Asma

Senyawa antiinflamasi dan antioksidan yang terkandung pada jahe emprit bisa menekan penyebab asma.

Kandungan oleoresin yang berfungsi sebagai zat antitusif bisa membantu membersihkan saluran pernafasan serta lendir yang mengganggu.

3. Meningkatkan Imun Tubuh

Jahe adalah rempah yang banyak dicari dan dikonsumsi saat pandemi seperti ini.

Hal ini karena jahe mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga membantu merawat kesehatan.

4. Anti Kanker

Jahe emprit memiliki senyawa anti kanker.

Dalam sebuah penelitian, jahe emprit memiliki banyak komponen fenolik seperti sogaol, gingerol dan gingerone yang bersifat antioksidan.

Sehingga bisa mencegah perkembangan sel kanker.

5. Anti bakteri

Jahe sudah dikenal sebagai tanaman rimpang yang memiliki sifat antibakteri.

Begitupun dengan jahe emprit yang memiliki sifat anti bateri dan jamur.

Sehingga bisa melawan patogen penyebab penyakit.

Jahe emprit mengandung senyawa monotepenoid yang bisa dijadikan antiseptik, ekspektoran, spasmolitik.

Senyawa biokatif pada jahe emprit bisa mengahambat pertumbuhan bakteri dalam tubuh.