Kota Pekalongan
Sebanyak 72 Pengurus Cabang Himpaudi se-Kota Pekalongan Dilantik
Sebanyak 72 pengurus himpunan pendidik dan tenaga pendidik anak usia dini Indonesia (Himpaudi) dari empat kecamatan di Kota Pekalongan
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Sebanyak 72 pengurus himpunan pendidik dan tenaga pendidik anak usia dini Indonesia (Himpaudi) dari empat kecamatan di Kota Pekalongan resmi dilantik kepengurusannya untuk periode 2023-2027.
Pelantikan berlangsung di Ruang Jlamprang Setda Kota Pekalongan.
Wakil Wali Kota Pekalongan, Salahudin mengatakan, untuk yang dilantik khususnya para pengurus Himpaudi yang baru dilantik agar lebih semangat dalam melanjutkan program yang baik selama ini dan membuat inovasi baru.
"Pendidikan anak usia dini adalah tingkat yang paling dasar, dan menjadi pondasi anak mengenal hal-hal dasar seperti akhlak, agama, kemudian mengenal angka, huruf, dan sebagainya," kata Wakil Wali Kota Pekalongan, Salahudin, Senin (15/1/2024).
Pihaknya meminta, para pendidik diberikan kesempatan untuk diklat agar senantiasa memiliki karakter yang baik, karena nantinya akan dicontoh oleh anak-anak.
"Anak usia dini lebih mudah mencontoh hal-hal yang dilakukan gurunya, kalau guru sopan anaknya juga akan sopan, guru cerewet atau galak, anak juga akan mencontoh serupa," imbuhnya.

Terkait upaya perhatian Pemkot Pekalongan terhadap pendidik, disebutkan Salahudin bahwa pemkot memiliki program harlindung, mungkin jumlahnya tak sebanyak di Jakarta, tetapi jumlah yang diberikan lumayan dibanding dengan daerah sekitar.
"Untuk guru-guru baru yang belum masuk program ini diharapkan untuk bergabung. Saya minta, Himpaudi untuk selalu update data agar program harlindung ini bisa diberikan semaksimal mungkin," imbuhnya.
Sementara itu, Ketua PD Himpaudi Kota Pekalongan, Mustakimah menjelaskan, Pengurus Daerah (PD) Himpaudi Kota Pekalongan melantik 18 orang di masing masing cabang yakni Kecamatan Pekalongan Barat, Kecamatan Pekalongan Timur, Kecamatan Pekalongan Utara, dan Kecamatan Pekalongan Selatan.
"Himpaudi membutuhkan dukungan anggaran dari pemerintah untuk menjalankan program dengan baik. Untuk berjalannya organisasi selama ini, himpaudi menggunakan swadaya dari pendidik, serta support dari pemerintah maupun CSR," katanya.
Ia berharap ke depannya pengurus bisa solid sampai akhir periode begitu pula dengan dukungan dinas, pemerintah, dan mitra. (Dro)
Baca juga: Merasakan Kulineran Warmindo di Hotel Up Peak Simpanglima Semarang
Baca juga: Tinggal 1 Persen Bidang Tanah di Semarang yang Belum Bersertifikat
Baca juga: Siap-siap! Ribuan Perguruan Tinggi Negeri Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru, Undip Satu Diantaranya
Baca juga: Lanal Tegal Gelar Upacara Tabur Bunga Kenang Perjuangan Yos Sudarso dan KRI Macan Tutul
Tayang di Bioskop, Film Assalamualaikum Baitullah, Kisah Haru tentang Doa, Luka, dan Ketegaran |
![]() |
---|
Peningkatan Jalan Imam Bonjol dan Diponegoro Pekalongan Hampir Rampung, Wali Kota Lakukan Tinjauan |
![]() |
---|
Isi Kekosongan Jabatan, 50 Pejabat Baru Dilantik Wali Kota Pekalongan Aaf |
![]() |
---|
Wali Kota Pekalongan Aaf Prihatin, Warga Masih Kurang Sadar Kelola Sampah |
![]() |
---|
Kota Pekalongan Siapkan Generasi Melek Digital Lewat Pelatihan AI |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.