Berita Batang
Anggarkan Rp 2,25 Miliar, Disparpora Batang Siap Bangun Atap Kolam Renang THR Kramat
Kepala Disparpora Kabupaten Batang, Yarsono, mengatakan bahwa pembangunan atap baru ini sudah masuk dalam rencana kerja dan anggaran tahun 2024.
Penulis: dina indriani | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM,BATANG - Kolam renang Taman Hutan Raya (THR) Kramat, Kabupaten Batang, yang atapnya roboh pada tahun lalu, akan segera dibangun kembali oleh Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disparpora) Kabupaten Batang.
Pembangunan atap baru ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan keamanan kolam renang yang menjadi salah satu destinasi wisata andalan di Batang.
Kepala Disparpora Kabupaten Batang, Yarsono, mengatakan bahwa pembangunan atap baru ini sudah masuk dalam rencana kerja dan anggaran tahun 2024.
Ia mengatakan bahwa atap baru ini akan dibuat lebih kokoh dan modern dari atap sebelumnya yang roboh akibat faktor usia dan cuaca.
"Kami sudah mendapatkan persetujuan dari DPRD Kabupaten Batang untuk mengalokasikan anggaran sebesar Rp2,25 miliar untuk pembangunan atap dan tambahan tribun," tutur Yarsono, saat ditemui di Kantor Disparpora Batang, Selasa (30/1/2024).
Yarsono menambahkan bahwa dengan anggaran yang cukup besar, pihaknya akan memastikan bahwa kontraktor yang dipilih adalah yang berpengalaman dan berkualitas.
Ia tidak ingin ada kejadian serupa yang terulang di masa depan.
"Kami akan memilih kontraktor yang bagus dan berkualitas agar tidak ada kejadian roboh kembali. Kami juga akan mengawasi proses pembangunan secara ketat agar sesuai dengan standar yang kami harapkan," ujarnya.
Selain itu, Yarsono juga mengungkapkan bahwa desain atap baru ini akan mengusung tema modern yang sesuai dengan perkembangan zaman.
Ia berharap bahwa tampilan kolam renang THR Kramat akan menjadi lebih menarik dan nyaman bagi pengunjung.
"Desain atap baru ini akan mengusung tema modern yang lebih elegan dan futuristik.
Kami ingin kolam renang THR Kramat tidak hanya menjadi tempat berenang, tetapi juga menjadi tempat wisata yang menyenangkan, dan menambahkan tribun baru yang bisa menampung lebih banyak penonton," jelasnya.
Rencananya, pembangunan atap baru ini akan dimulai pada tahun ini, setelah desain yang diajukan disetujui oleh pihak terkait.
Yarsono mengatakan bahwa pihaknya juga akan melakukan studi banding dengan kolam renang yang bagus di daerah lain untuk mendapatkan inspirasi dan masukan.
"Kami akan segera memulai pembangunan atap baru ini, sambil menunggu desain yang akan diajukan terlebih dahulu, serta melihat venue kolam renang yang bagus di daerah lain agar kami bisa mendapatkan pandangan dan masukan. Kami ingin kolam renang THR Kramat menjadi kolam renang yang terbaik di Jawa Tengah," tuturnya.
Yarsono berharap bahwa dengan pembangunan atap baru ini, kolam renang THR Kramat bisa kembali beroperasi secara normal dan menggelar even-even kejuaraan renang nasional.
Menurutnya, kolam renang THR Kramat memiliki potensi yang besar untuk menjadi tempat penyelenggaraan kompetisi renang tingkat nasional.
"Kami berharap bahwa dengan pembangunan atap baru ini, kolam renang THR Kramat bisa kembali beroperasi secara normal dan menggelar even-even kejuaraan renang nasional dan menjadi tempat yang membanggakan bagi Kabupaten Batang dan Jawa Tengah," pungkasnya. (din)
Baca juga: Persebaya vs PSIS Hari Ini : Inilah Susunan Starting Line up Persebaya vs PSIS
Baca juga: Ketua DPC PKB Kabupaten Tegal: Jangan Terlena Makan Siang Gratis
Baca juga: Kisah Kuliner Jadul Onde-onde T2 Masih Jadi Primadona Masyarakat Kudus
Baca juga: Puluhan Pelajar SD di Purbalingga Keracunan, Diduga Usai Menyantap Jajan Bola-Bola Susu
Bupati Batang Kukuhkan Paskibraka, Ini Pesan untuk Garda Muda Indonesia |
![]() |
---|
PERDANA Malam Ini, 6 Penumpang KA Argo Muria Naik dari Stasiun Batang |
![]() |
---|
Gelar Rapat Paripurna, DPRD Batang Khidmat Dengarkan Pidato Kenegaraan Presiden Prabowo HUT Ke-80 RI |
![]() |
---|
RBA Pasar Batang Gelar Lomba Mewarnai, Anak-Anak Diajak Tumbuhkan Rasa Percaya Diri dan Nasionalisme |
![]() |
---|
Batik Batang Hampir Punah, Lomba Konten Kreator Jadi Gerakan Digital Pelestarian Budaya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.