Berita Semarang
Temukan Pesan Chat Sayang Berondong di Aplikasi TikTok, Tri Hajar Istri Sampai Rahang Patah
Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Semarang meringkus Tri Mulyo (27) tersangka kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).
Penulis: iwan Arifianto | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Semarang meringkus Tri Mulyo (27) tersangka kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).
Tri dicocok polisi lantaran menghajar istrinya berinisial SN (28) sampai rahangnya patah.
Aksi pemukulan itu terjadi berulang kali, puncaknya kala Tri tahu istrinya ketahuan main serong dengan seorang berondong di Aplikasi TikTok.
"Iya istri saya mengakui ada hubungan sama bujangan. Mereka saling komunikasi di TikTok," kata Tri saat gelar kasus di Mapolrestabes Semarang,
Jumat (17/5/2024) sore.
Ia mengaku, melakukan pemukulan kepada korban sudah dilakukan berulang kali.
Alasannya tak hanya soal selingkuhan tetapi juga terkait kondisi ekonomi.
"Ya mungkin istri saya merasa kurang atas pemberian uang dari saya," papar pekerja serabutan ini.
Warga Tembalang, Kota Semarang ini juga mengaku, mengancam korban supaya tak melaporkan pemukulannya kepada polisi.
"Kalau saya sampai masuk penjara terus anak-anak gimana, itu ancaman saya ke istri," paparnya.
Namun, korban akhirnya tak tahan akibat pemukulan yang dilakukan tersangka.
Terlebih dalam kejadian terakhir rahang bawah sebelah kanan korban sampai patah sehingga sulit makan.
"Korban lalu dibantu teman perempuannya untuk lapor ke Aplikasi Libas pada 16 Mei 2024 sore," ujar Kanit PPA Polrestabes Semarang AKP Agus Tri.
Menurut dia, penganiayaan tersebut terjadi di kamar kos Jalan Bugen Lor, Bangetayu Kulon, Genuk, Senin (15/4/2024).
Sebulan kemudian, korban baru memeriksakan kondisi luka di rahangnya karena semakin parah.
Korban akhirnya harus dilakukan penanganan medis berupa penyambungan rahang di rumah sakit Bhayangkara Semarang.
Duduk Perkara Dokter Dianiaya Dosen Saat Persalinan Istri, Dipaksa Lakukan ILA - Tribun Jateng |
![]() |
---|
Duduk Perkara Tewasnya Pengusaha Gadai Mandiri di Semarang, Sempat Dikira Tidur - Tribun Jateng |
![]() |
---|
Dua Mahasiswa Undip Sekap Intel Polda Jateng Dituntut Hukuman Penjara 2 Bulan 10 Hari |
![]() |
---|
Rangkaian Program GIIAS Semarang 2025, Pengunjung Bisa Test Drive dan Ikuti Agenda Seru Lainnya |
![]() |
---|
RSND dan FK Undip Ajak Warga Sadar Kesehatan Lewat Program Spesialis Keliling |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.