Kriminal Hari Ini
Ulah Siswa SMA Semarang Bikin Orangtua Si Pacar Murka, Kirim Video Adegan Ranjang Biar Dapat Restu
Seorang pelajar SMA Semarang berinisial RF (19) meminta doa restu kepada orangtua pacarnya dengan cara mengirim rekaman video adegan intim.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Tujuan RF mengirim video adegan ranjang kepada orangtua sang pacar, tak sesuai rencana.
Bukannya mendapatkan restu terhadap hubungan bocah SMA ini, orangtua si perempuan justru murka dan berakhir si pria ini digiring ke Mapolrestabes Semarang.
Lebih murka lagi ketika orangtua si gadis mengetahui jika mereka sering berhubungan layaknya suami- istri selama empat bulan terakhir ini.
Beginilah cerita dari pengakuan tersangka.
Baca juga: PPDB Kota Semarang 2024: Meski Pendaftaran Online Harus Tetap ke Sekolah
Baca juga: Klub Bola Voli Ivoba Semarang Wakili Jateng di Kejurnas antar Klub U-17 di Yogyakarta
Seorang pelajar SMA Semarang berinisial RF (19) meminta doa restu kepada orangtua pacarnya dengan cara mengirim rekaman video adegan intim.
Video intim tersebut tak lain dilakukan RF bersama pacarnya berinisial NH (17).
Sontak, bukannya merestui, orangtua korban malah murka.
RF di hadapan polisi mengakui bahwa motifnya mengirim video panasnya dengan korban tak lain hanyalah untuk memohon restu.
"Saya kirim video itu untuk minta doa restu biar hubungan kami direstui," ujarnya kepada Tribunjateng.com di Mapolrestabes Semarang, Rabu (19/6/2024).
RF dan NH merupakan teman satu kelas di sebuah SMA di Kecamatan Ngaliyan.
Mereka sepakat menjalin asmara sejak empat bulan lalu.
Selama menjalin asmara, RF mengajak NH melakukan hubungan intim selayaknya pasangan suami-istri (pasutri) di kamar kos milik ibunya.
Ketika berhubungan intim tersebut, RF merekamnya menggunakan handphone.
"Video saya yang rekam, korban tahu," klaim RF.
Video adegan ranjang itu menjadi alat bagi RF untuk mengancam korban.
Baca juga: Serba-serbi Iduladha, Petugas Damkar Pun Sampai Turun Tangan Hadapi Sapi Kurban Ngamuk di Semarang
Baca juga: Harta Habis Karena Judi Online, Pria di Semarang Nekat Akhiri Hidup Meski Istri Baru Melahirkan
Puncaknya, RF mengirim video tersebut ke orangtua korban dan ke satu grup WhatsApp beranggotakan teman-teman korban.
"Saya kirim videonya ke orangtuanya serta ke teman mabar (grup sesama penyuka game)," jelas RF.
Orangtua korban yang dikirim video tersebut lantas murka.
Mereka lalu ke kos RF untuk menanyakan maksud video tersebut.
Ternyata saat bertemu, RF masih ada video lainnya yang membuat orangtua korban kian syok.
Mereka lalu melaporkan tersangka ke Polrestabes Semarang pada Jumat (14/6/2024).
"Tersangka RF juga mengancam korban, ancaman berupa video akan disebar sehingga korban tidak berani bilang ke orangtuanya," terang Kasubnit 2 Unit PPA Polrestabes Semarang, Ipda Dinda Aprilia.
Pihaknya mengatakan, antara korban dan tersangka merupakan teman satu kelas kelas 2 SMA di sebuah sekolah di Kota Semarang.
"Korban sampai sekarang masih trauma," paparnya.
Akibat kasus itu, tersangka RF dijerat Pasal 81 junto Pasal 76D dan atau Pasal 82 junto Pasal 76E UU Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.
Ancaman hukuman terhadap tersangka adalah 15 tahun penjara. (*)
Baca juga: Pemkot Tegal Tandatangani Komitmen Bersama Aksi Konvergensi Pencegahan dan Penurunan Stunting
Baca juga: Dadang Somantri Lepas 54 Atlet Kota Tegal Berlaga di Popda Jateng
Baca juga: Program Kampus Mengajar Jajaki SDN 3 Klaling Kudus, Sasar 99 Pelajar
Baca juga: Dongeng Anak Sebelum Tidur Kisah Gajah Nggak Punya Teman
tribun jateng
tribunjateng.com
Semarang
kriminal
Polrestabes Semarang
Video Adegan Ranjang
Ipda Dinda Aprilia
UU Nomor 23 Tahun 2002
Kelakuan Bejat Ayah Tiri Terbongkar, Anak Gadis 16 Tahun Dicecoki Obat Tidur Kemudian Dirudapaksa |
![]() |
---|
Tampangnya Terlihat Jelas, Video Aksi Maling Kotak Amal Masjid Baitul GufronSolo Disebar di Medsos |
![]() |
---|
Cerita Rumah Indekos Pati Dibobol Maling, Pria ABK Asal Sukabumi Ini Gondol AC dan Water Heater |
![]() |
---|
Apes! Mahasiswi Asal Banyumas Kena Tipu, Ponsel Raib Digondol Pria Kenalan di Aplikasi Kencan Online |
![]() |
---|
2 Remaja Bersenjata Ditangkap, Minggu Dini Hari Hadang dan Palak Pengendara di Gapura Ngrandu Pati |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.