Jawa Tengah
Daftar Desa di Klaten yang Sudah Dilanda Kekeringan, BPBD Droping Air
Laporan itu ditandai dengan permintaan droping air bersih ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klaten, Jawa Tengah.
TRIBUNJATENG.COM - Berikut ini daftar enam desa di Klaten yang sudah melaporkan diterjang kekeringan.
Laporan itu ditandai dengan permintaan droping air bersih ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klaten, Jawa Tengah.
Hingga kini, Selasa (30/7/2024) BPBD Klaten telah melakukan dropping air bersih di tiga kecamatan karena dampak kemarau.
Baca juga: Ini Daftar Wilayah di Jateng yang Sudah Dilanda Kekeringan, Cuma 5 Daerah Tak Tetapkan Darurat
Baca juga: 30 Daerah di Jateng Berstatus Siaga Darurat Kekeringan
Kepala BPBD Klaten Syahruna mengatakan, berdasarkan prakiraan BMKG puncak kemarau di Klaten terjadi pada Juli hingga Agustus.
Namun, saat ini sudah ada tiga kecamatan yang meminta bantuan air bersih.
"Saat ini di Klaten sudah melakukan dropping di tiga kecamatan, yaitu Kemalang, Jatinom sama Bayat," kata Syahruna dihubungi pada Selasa (30/7/2024).
Menurut dia, permintaan air bersih di Kecamatan Kemalang sampai saat ini mencapai 196 tangki.
Di mana satu truk tangki kapasitasnya 5.000 liter.
Dropping air bersih ini sendiri menyasar di Desa Sidorejo, Desa Kendalsari, Desa Tlogowatu, dan Desa Tangkil.
Kemudian Kecamatan Jatinom ada 53 tangki di Desa Bandungan dan Kecamatan Bayat ada 28 tangki di Desa Dukuh.
"Dropping kita mulai Mei sejak ditetapkan siaga darurat kekeringan," ungkap Syahruna. Dia menilai, berdasarkan prakiraan BMKG, musim kemarau tahun ini lebih pendek dibandingkan tahun lalu.
"Karena kalau 2023 dampak el nino. Kalau ini tidak. Makanya lebih pendek. Tapi karena di tahun 2023 akhir (masuk) 2024 musim penghujannya tidak full. Sehingga stok air di dalam tanah agak berkurang di awal musim kemarau kita melakukan dropping air," jelas dia.
Selain di enam desa di tiga kecamatan itu, lanjut Syahruna ada desa lain di Klaten yang juga meminta bantuan dropping air bersih.
"Kelihatannya ada yang minta lagi (dropping) tapi suratnya belum sampai tempat kami," terang Syahruna. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Klaten Mulai Alami Kekeringan, 6 Desa Minta Bantuan Air Bersih ke BPBD"
142 Karya Lolos Seleksi Awal KPID Awards 2025, Kini Masuki Tahap Penjurian |
![]() |
---|
Taj Yasin Dorong Wonosobo dan Banjarnegara Kembangkan Geopark Nasional Dieng Secara Berkelanjutan |
![]() |
---|
Ini Road Map Olahraga Jateng yang Dibeberkan Sujarwanto Sebelum Maju Sebagai Ketua KONI |
![]() |
---|
BI Jateng Perkuat Peran Champion Cabai Lokal untuk Kendalikan Inflasi |
![]() |
---|
10 Ribu Toko Kelontong SRC Ditargetkan Jadi Mitra Distribusi Pangan dari Bulog |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.