Porkot 2024 Resmi Dibuka, Ini Kata Wali Kota Pekalongan Aaf

TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Koni Kota Pekalongan kembali menghelat Pekan Olahraga Kota (Porkot) tahun 2024.

Ajang ini berlangsung mulai tanggal 6-15 September 2024 yang dibuka secara resmi oleh Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid, di halaman Setda Kota Pekalongan, Rabu (4/9/2024).

Porkot kali ini diikuti sebanyak 1.500 orang atlet, pelatih, dan official dari 22 cabang olahraga (cabor) dari kalangan anak-anak, remaja, hingga orang dewasa.

Wali Kota Pekalongan yang akrab disapa Mas Aaf mengatakan, Porkot ini menjadi tahapan atau landasan awal untuk menyiapkan para atlet terbaik Kota Pekalongan yang akan berlaga di event-event olahraga bergengsi untuk menuju ke jenjang yang lebih tinggi.

Dimana, penjaringan atlet bisa dimulai dari ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA), tingkat Kota ada PORKOT. Kemudian, ada juga ajang Pekan Olahraga Wilayah Kedu, Pekalongan, Banyumas (Dulongmas), Pekan Olahraga Provinsi (Porprov), Pekan Olahraga Nasional (PON), Sea Games, Asean Games dan Olimpiade.

"Event olahraga di Provinsi Jawa Tengah, maupun Dulongmas pada tahun 2024 ini tidak ada, tetapi bukan berarti semua cabor berhenti tidak ada kegiatan maupun kejuaraan-kejuaraan.

Sehingga, sebagai alternatifnya kami menyelenggarakan Porkot tingkat Kota Pekalongan supaya para atlet kita tetap menjaga kondisi kesehatan, berlatih maupun meningkatkan kemampuannya sesuai cabor yang digelutinya supaya di tahun depan bisa lebih siap berlaga di event berjenjang lainnya seperti Dulongmas  maupun Porprov," kata Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid.

Menurutnya, kegiatan Porkot ini juga sebagai ajang pembinaan atlet-atlet baru Kota Pekalongan di masing-masing cabor.

Mas Aaf bersyukur, capaian prestasi olahraga di Kota Pekalongan sejak tahun 2018 hingga 2024 ini semakin meningkat, walaupun progressnya belum terlalu signifikan. 

"Kami berharap, di ajang Porkot tahun 2024 ini para atlet Kota Pekalongan bisa memberikan kemampuan terbaik dan menjunjung tinggi sportivitas," ujarnya.

Mas Aaf menilai, sejatinya sportivitas ini hal yang paling utama diperlukan di berbagai bidang terutama olahraga. Sebab, percuma mendapatkan juara tapi tidak menjunjung tinggi sportivitas.

Pihaknya juga mengapresiasi, beberapa atlet Kota Pekalongan sudah banyak yang berlaga dan berprestasi di ajang Porprov, PON, bahkan ada yang sudah berlaga Sea Games. Hal ini sepatutnya menjadi contoh, dan semangat untuk atlet-atlet baru maupun atlet yang belum mengikuti ajang lebih tinggi lagi untuk mengasah kemampuan dan minatnya. 

"Ke depan kami berharap, peningkatan prestasi olahraga Kota Pekalongan ini juga bisa diimbangi dengan pemenuhan sarana dan prasarana olahraga yang memadai, sehingga mereka bisa menggunakan sarpras tersebut untuk lebih giat berlatih dan meningkatkan prestasinya."

"Kami yakin, ke depan olahraga Kota Pekalongan bisa semakin lebih baik lagi prestasinya. Maju dan semangat terus insan olahraga Kota Pekalongan," imbuhnya.

Sementara itu, Ketua KONI Kota Pekalongan, Edywan menjelaskan, pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk menjaring para atlet berprestasi Kota Pekalongan menuju Porprov ke-17 Tahun 2026.