Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Boyolali

Protes Produk Susu Lokal Dibatasi, Peternak di Boyolali Gelar Aksi Mandi Susu

Dampak dari pembatasan susu lokal yang masuk ke pabrik atau Industri Pengolahan Susu (IPS), puluhan ribu liter susu di Boyolali terserap.

Editor: rival al manaf
TribunSolo.com/Tri Widodo
Seorang pengusaha susu terpaksa membagikan susu gratis di Simpang Lima, Boyolali, Jumat (8/11/2024). 

TRIBUNJATENG.COM - Dampak dari pembatasan susu lokal yang masuk ke pabrik atau Industri Pengolahan Susu (IPS), puluhan ribu liter susu di Boyolali terserap.

 

Akibatnya para peternak akhirnya membuang sekira 50.000 liter atau 50 ton susu di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Winong, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (9/11/2024). 

 

Aksi tersebut mereka lakukan sebagai bentuk protes terhadap pembatasan kuota susu yang masuk ke pabrik atau Industri Pengolahan Susu (IPS).

 

Berdasarkan pantauan Kompas.com, para peternak berkumpul di depan Kantor Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) Boyolali dengan membawa mobil pikap berisi susu.

 

Susu tersebut mereka masukkan ke dalam milk can atau wadah yang digunakan untuk menampung atau mengangkut susu dan drum berbagai ukuran.

 

Mereka juga memasang spanduk berbagai tulisan sebagai bentuk protes mereka terhadap pembatasan kuota susu yang masuk ke IPS.

 

"Susu Nasipe Piye", "Pikir Peternak Sapi Perah", "Sapiku Utangan, Pak" dan berbagai tulisan protes lainnya. 

 

Spanduk itu mereka pasang di mobil pikap yang mereka tumpangi dalam aksi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved