Berita Banyumas
TPID Banyumas Temukan MinyaKita Rp17 Ribu Per Liter Saat Sidak di Pasar Manis
Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Banyumas menemukan harga Minyak Goreng Kita dengan harga Rp17 ribu per liter di tingkat pengecer.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muh radlis
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/SIDAK-MINYAK-Bupati-Banyumas-Sadewo-Tri-Lastiono-saat-mengecek-volu.jpg){kind=small}
lihat foto
TRIBUNJATENG/Permata Putra Sejati
SIDAK MINYAK - Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono saat mengecek volume ukuran Minyak Kita bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) mengecek harga dan ketersediaan Minyak Kita di Pasar Manis, Purwokerto, Kamis (13/3/2025). Tim juga menemukan harga Minyak Goreng Kita dengan harga Rp17 ribu di tingkat pengecer yang semestinya Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp15.700.
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251114_pencarian-korban-tanah-longsor-di-Majenang.jpg)
Hasilnya masih ditemukan makanan yang mengandung Rhodamin B yang berada di kerupuk dan Formalin yang berada di teri nasi dan cincau hitam.
"Masih ditemukan tapi tidak sebanyak jaman dulu penggunaan bahan kimia tekstil. Ini bukan salah pedagang, tapi yang memasok, langkahnya pembinaan akan dilakukan," tutupnya.
Kepala Loka POM, Winanto mengatakan dari 15 sampel yang diuji ada 4 positif mengandung bahan makanan berbahaya.
"2 mengandung rodamin B yaitu kerupuk merah dan cantir, 2 lainnya mengandung formalin yaitu cincau hitam dan teri nasi," jelasnya. (jti)
Berita Terkait:#Berita Banyumas
| Pemkab Banyumas Hadirkan Layanan Perizinan Kesehatan Serba Digital, Tanpa Perlu ke Kantor Lagi |
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251104_Fitur-baru-MPPD-Banyumas.jpg)
|
|---|
| Pemkab Banyumas Revisi RDTR, Arah Pembangunan Purwokerto Selatan Diubah ke Kawasan Permukiman |
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251104_Konsultasi-Publik-Penataan-Perkotaan-Purwokerto.jpg)
|
|---|
| Revisi RDTR Purwokerto Soroti Pelestarian Cagar Budaya di Tengah Rencana Pengembangan Kota |
|
|---|
| Fenomena LGBT Marak di Banyumas, yang Terdata 2.000 Termasuk Pelajar |
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251103_banyumas.jpg)
|
|---|
| Disiapkan untuk Prabowo Jika Mau Nyekar, Desa Kalisube Banyumas Bakal Punya Helipad |
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251101_banyumas.jpg)
|
|---|
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251113_POMPA-HYDRAM.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251113_kebumen.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251112_Banjir-banyumas.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251112_Rumah-rusak-di-Banyumas.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251112_-Agus-Nur-Hadie.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.