Berita Jepara
Kisah Warga Jepara Kesulitan Air Bersih Tapi Tetap Bayar PDAM
Namun keberadaan air itu saat ini susah didapati oleh warga masyarakat pesisir, terkhusus Desa Kedungmalang, Kecamatan Kedung, Kabupaten Jepara.
Penulis: Tito Isna Utama | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG/TITO ISNA UTAMA.
MENGISI AIR - Istri Muhammad warga RT 5 RW 3 Desa Kedungmalang, Kecamatan Kedung, Kabupaten Jepara sedang mengisi air bersih dari kiriman truk tangki PDAM.
Senada dengan hal itu, Muhammad (60) RT 5 RW 3 mengatakan keluarganya yang berisikan tiga orang di rumahnya harus menunggu kiriman air dari truk tangki PDAM.
"Kalau dari PDAM sudah tidak mengalir 4 tahun kurang lebih, kalau butuh air di suple dari tanki PDAM. Suplai air itu datang dua sampai tiga hari sekali," ujarnya.
Meski mati tak dapat air bersih dari PDAM, Muhammad juga harus membayar tiap bulannya.
Jika tidak membayar, PDAM akan mengenakan denda kepada masyarakat.
"Setip hari tidak ngalir tapi memang masih suruh bayar, kalau tidak bayar kena denda 3-5 perbulan, perbulan biasanya bayar Rp 25-30 ribu," ujarnya. (Ito)
Berita Terkait:#Berita Jepara
| 2.202 Siswa di Mlonggo Dapat Program MBG, Bupati Jepara: Gizi Naik, Ekonomi Desa Ikut Bergerak |
|
|---|
| TKD Jepara Turun Rp 208 Miliar, Pemkab Lakukan Rasionalisasi: Anggaran Difokuskan untuk Masyarakat |
|
|---|
| Pendopo Jepara Siap Disulap Jadi Museum RA Kartini, Bupati: Kita Masukkan Semua Identitas Jepara |
|
|---|
| Harga Pupuk Subsidi Turun, Tapi Petani Jepara Masih Bayar Mahal: "Katanya Nunggu Januari" |
|
|---|
| 5.026 Anak di Jepara Tidak Sekolah, Penyebab Tertinggi Karena Sudah Kerja |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20250806_Kelangkaan-Air-Bersih-di-Jepara.jpg)