Berita Semarang
Imbas Berita Beras Oplosan: Beras Premium di Pasar Tradisional Semarang Mulai Langka
Sejumlah pedagang di pasar tradisional Kota Semarang menyebutkan beras premium mulai langka di pasaran.
Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: raka f pujangga
Tribun Jateng/Idayatul Rohmah
BERAS - Pedagang di Pasar Surtikanti Semarang menunjukkan beras dagangannya, beberapa waktu lalu.
Selain beras, menurut Mardiyah, harga minyak goreng juga mengalami sedikit kenaikan.
“Minyak curah biasanya Rp19.000 per kilo, sekarang jadi Rp20.000,” ungkap Mardiyah.
Meskipun harga naik, Mardiyah mengaku stok barang masih tersedia dan pelanggan tetap membeli meskipun ia tak jarang menemui protes.
Baca juga: Melonjak! Ini Harga Beras Medium di Banyumas Setelah Beras Premium Menghilang
"'Kok naik toh?'" Katanya menirukan keluh pelanggan.
Ia juga menyayangkan distribusi beras program SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) yang tidak merata.
“Saya sudah lama tidak dapat SPHP, sudah dari tahun lalu. Harapannya bisa lebih merata lah,” katanya. (idy)
Berita Terkait
Berita Terkait:#Berita Semarang
Sulit Turun! Harga Beras di Semarang Masih 'Mentereng' di Atas Rp15 Ribu |
![]() |
---|
RS Kariadi Rujuk Pasien Ke Rumah Sakit Lain Untuk Mencegah Layanan IGD Membuludak |
![]() |
---|
Pemkot Rencana Tambah 280 Unit Program RTLH, Prioritaskan Penderita TBC |
![]() |
---|
Tak Boleh Lagi Parkir Bejubel, Dewan Minta Tindaklanjut Pemkot Tata Kota Lama |
![]() |
---|
Olim Fight Night 2025 Resmi Dibuka untuk Publik di Semarang, Tiket Dibanderol Mulai Rp35 Ribu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.