Ia menyebut, dari program tersebut, pihaknya mendapat respon positif dari masyarakat, sebab membantu memberikan informasi terkait pencegahan diri dari penularan corona.
"Respon masyarakat sejauh ini sangat mendukung karena mereka juga terbantu dan merasa informasi yang disampaikan saat sosialisasi sangat bermanfaat sehingga mereka paham tentang apa itu Covid-19 dan bagaimana pencegahannya," kata Hakam.
Disisi lain, Hakam menyebut dinas kesehatan kota dan seluruh puskesmas di Kota Semarang juga gencar mengedukasi masyarakat lewat sosial media terkait informasi seputar pencehahan virus corona.
"Kita gencar mengedukasi masyarakat melalui sosial media untuk menjangkau sedulur-sedulur yang aktif di dunia maya.
Jadi edukasi secara offline dan online berjalan secara masiv," pungkasnya. (arl)
• WFH di Kota Salatiga Diperpanjang hingga 31 Mei 2020
• Disdagnakerkop UKM Karanganyar Ingatkan Perusahaan Wajib Bayar THR
• Jika Wabah Belum Berakhir, KPU Kendal Siapkan Protokol Kesehatan saat Pelaksanaan Pilkada 2020
• Ada Catatan Khusus dari BPK, DPRD Kota Salatiga Akan Panggil 2 Dinas Ini