Berita Blora

Edy Wuryanto Sayangkan Bobroknya Sistem Pengujian Calon Nakes, 8.000 Orang Tertunda Ikuti CBT

Penulis: ahmad mustakim
Editor: deni setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota Komisi IX DPR RI Edy Wuryanto.

Edy meminta ada evaluasi terkait kejadian ini.

Keterangan mengapa gagalnya uji komptensi ini harus disampaikan kepada peserta dan disertai permohonan maaf.

Edy menambahkan bahwa uji kompetensi ini bertujuan untuk memastikan SDM kesehatan berkualitas.

Namun sayangnya, sistem pengujiannya masih bobrok.

“Inginnya SDMnya baik tapi sistem yang dimiliki negara belum baik,” terang Edy Wuryanto.

Politikus PDI Perjuangan ini memberikan saran agar dilakukan uji kompetensi ulang.

Namun peserta tidak dikenakan biaya apapun.

Selanjutnya evaluasi atas kejadian ini dijadikan pembelajaran agar kejadian serupa tidak terjadi di kemudian hari.

“Jangan sampai hal memalukan ini terjadi lagi."

"Harus ada antisipasi sebelum diselenggarakan ujian,” tutup Edy Wuryanto. (*)

Baca juga: Karnaval di Kecamatan Karanganyar dan Wonopringgo, Ini Kata Bupati Pekalongan Fadia Arafiq

Baca juga: Henggar Budi Anggoro Kembali Jabat Pj Bupati Pati, SK Mendagri Diserahkan Gubernur Ganjar Pranowo

Baca juga: DLU Holding Bantu Paket Sembako Rp 250 Juta Kepada Nelayan Terdampak Kebakaran di Tegal

Baca juga: Wabup Albar Menginginkan Dana Bagi Hasil Geothermal Makin Bermanfaat Bagi Warga Wonosobo

Berita Terkini