Berita Inspirasi
Kisah Inspiratif Muhammad Difa: Pemuda Asal Kabupaten Tegal yang Sukses Jadi Peternak Domba
Cerita Muhammad Difa Ash Shadiq yang sukses mengembangkan peternakan domba Baiti Jannati Farm di Kabupaten Tegal.
Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: M Zainal Arifin
TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Perjalanan dalam memulai usaha tidak selalu mulus apalagi di usia yang terbilang masih cukup muda yakni 24 tahun.
Selain usia, menjalani usaha yang bertolak belakang dengan pendidikan yang ditempuh juga menjadi tantangan tersendiri.
Belum lagi permasalahan yang dihadapi selama proses membangun usaha seperti ditipu supplier dan problem lainnya.
Itulah sekelumit gambaran mengenai sosok pemuda bernama Muhammad Difa Ash Shadiq yang merupakan pemilik Baiti Jannati Farm.
Pemuda yang akrab disapa Difa ini, merupakan pengusaha muda yang menerapkan sistem peternakan domba terpadu atau integrated farming system.
Peternakan domba milik Difa diberi nama Baiti Jannati Farm dengan slogan “Bismillah Sukses Berjamaah."
Difa bercerita mengenai latar belakang pendidikannya yang merupakan lulusan Sarjana Teknik Mesin Universitas Negeri Surabaya.
Setelah lulus, Difa sempat bekerja di Kalimantan Selatan tepatnya daerah Barito Kuala selama satu tahun.
Kemudian sempat bekerja di salah satu industri manufacture PT Stechoq Robotika yang ada di Yogyakarta selama satu tahun.
Tapi karena pada saat itu sedang terjangkit Pandemi Covid-19, akhirnya Difa memumutuskan pulang ke kampung halaman untuk terjun di bidang peternakan khususnya domba.
Baca juga: Pendapatan RAPBD Kabupaten Tegal tahun 2026 Sebesar Rp 2,818 triliun, Turun Dibandingkan 2025
Sebelum terjun di bisnis peternakan, Difa mengikuti magang di beberapa tempat seperti Kediri, Tulungagung, Blitar, Nganjuk, Banyuwangi, Yogyakarta dan Bogor untuk menggali ilmu lebih dalam.
Singkatnya peternakan domba milik Difa mulai beroperasi pada tahun 2023 dengan metode breeding atau pembibitan domba cross untuk mencetak gen lebih unggul dari lokal.
Tahun 2023 memiliki sekitar 40 ekor domba dengan pakan sederhana yaitu rumput budidaya yang diolah sendiri.
"Dalam prosesnya tidak mudah, saya pernah mengalami kerugian total Rp20 juta karena ditipu oleh supplier pakan. Hal itu sempat membuat saya merasa down dan putus asa," cerita Difa, pada Tribunjateng.com, Kamis (20/11/2025).
Peternakan Baiti Jannati Farm beralamat di Desa Tuwel, Dukuh Babakan, RT 05/RW 03 Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251120_Peternak-domba-Muhammad-Difa-tegal.jpg)