Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Tribunjateng Hari ini

China Catat Rekor Tertinggi Angka Pengangguran, Sinyal Ekonomi Melemah

Angka pengangguran di China kembali mencatatkan rekor tertinggi. Tingginya angka pengangguran menunjukkan sinyal ekonomi China melemah.

Penulis: Yayan | Editor: M Syofri Kurniawan
Tribunjateng/bramkusuma
Jateng hari Ini 18 September 2025 

TRIBUNJATENG.COM, BEIJING – Perekonomian China menunjukkan sinyal pelemahan, dengan tingginya angka pengangguran pemuda di Negeri Tirai Bambu.

Angka pengangguran di China kembali mencatat rekor tertinggi pada Agustus 2025.

Biro Statistik Nasional China (NBS) menyebut, tingkat pengangguran untuk kelompok usia 16–24 tahun mencapai 18,9 persen pada Agustus.

Baca juga: Cak Imin Pacu Kaum Muda Jadi Motor Penggerak Ekonomi Desa 

Baca juga: Video Syur 7 Menit 11 Detik Jubir Tambang Morowali dengan Pria China Sempat Digerebek

Angka ini menjadi yang tertinggi sejak pemerintah mengubah metodologi penghitungan, sebagaimana dilansir AFP, Rabu (17/9). 

Sebelumnya, tingkat pengangguran pemuda di China -negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia ini- sempat melonjak hingga lebih dari 21 persen pada Juni 2023.

Setelah itu, NBS menghentikan publikasi bulanan sebelum kembali merilis data pada Desember dengan metode baru yang tidak lagi memasukkan mahasiswa. 

Selama setahun terakhir, angka pengangguran pemuda terus berfluktuasi di tengah upaya Beijing menghidupkan kembali perekonomian yang melemah dan menimbulkan kecemasan di pasar tenaga kerja.

Kondisi ini terjadi di saat serangkaian data ekonomi menunjukkan perlambatan. Produksi dari pabrik dan penjualan ritel pada Agustus tumbuh dengan laju paling lambat dalam setahun terakhir. 

Kepala ekonom NBS Fu Linghui pada Senin (15/9) mengakui adanya permintaan domestik yang lemah.

Dia juga menambahkan bahwa sebagian perusahaan menghadapi kesulitan operasional. 

China saat ini menghadapi tantangan besar untuk menjaga pertumbuhan stabil.

Krisis utang yang berkepanjangan di sektor properti, lemahnya belanja domestik, serta meningkatnya ketegangan dagang dengan Amerika Serikat (AS) menjadi masalah yang harus dihadapi para pemimpin Beijing. 

NBS juga melaporkan tingkat pengangguran nasional secara keseluruhan pada Agustus berada di angka 5,3 persen, naik tipis dari 5,2 persen pada Juli. (Kompas.com)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved