Tetangga Ungkap Peristiwa Sebelum Penusukan Kakak Beradik di Kudus, Pelaku Lebih dari 1 Orang
Kejadian sebelum kakak beradik di Wergu Wetan, Kudus, jadi korban penusukan hingga berujung tewas, dibongkar tetangga
Kedua korban dinyatakan meninggal setelah sempat menjalani perawatan di rumah sakit.
Kapolres Kudus AKBP Heru Dwi Purnomo mengatakan, pihaknya masih memburu pelaku dalam peristiwa nahas tersebut. Pelaku diduga lebih dari satu orang.
"Pelaku sementara masih diburu. Masih proses pencarian. Terduga pelaku kami masih dalami terkait pastinya. Yang jelas mungkin lebih dari satu," kata Heru.
Terkait motif dalam peristiwa nahas ini, kata Heru, pihaknya masih belum bisa memberi kepastian.
Pihaknya masih melakukan pendalaman.
Dari informasi yang dihimpun di lokasi, tidak banyak tetangga yang mengetahui kejadian tersebut.
Sebab saat kejadian tetangga sedang mengikuti pengajian di gang sebelah.
Hanya saja, ada salah seorang tetangga yang sempat menyaksikan peristiwa tersebut.
Saat kejadian, ibu korban berteriak minta tolong.
Saat kejadian, Dimas duduk di depan rumah milik kakaknya David.
Seketika, terduga pelaku berinisial A mendatangi Dimas dan langsung menyerang menggunakan senjata tajam semacam parang.
Pelaku tidak lain merupakan tetangga dari kakak beradik tersebut.
"Dimas pun sempat lari ke rumah tetangga. Kemungkinan untuk meminta tolong," ujar seorang warga yang enggan disebut namanya.
Warga tersebut menyaksikan Dimas tergeletak di depan rumah seorang warga.
Kondisinya sudah tampak lunglai dengan kucuran darah yang membasahi tubuh. Saat itu di bagian perut Dimas ditutup oleh kain.
Atas kejadian ini Polisi sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Ada tiga rumah yang dipasang garis polisi.
Ketiga rumah tersebut yaitu rumah milik David, dan dua rumah milik tetangganya yang lokasinya berada di depan rumah David.
Di ketiga rumah tersebut terdapat ceceran darah. (*)
Olahraga Menembak Kini Jadi Primadona Baru di Kota Kretek Kudus |
![]() |
---|
654 Pebulutangkis dari 8 Negara Bertarung di Kudus, Memperebutkan Hadiah Lebih dari Rp 1,4 Miliar |
![]() |
---|
Pelatih Kahudi Wahyu Akui Gol Penalti Lawan Jadi Pemicu Gagalnya Skuad PSIS |
![]() |
---|
Tabiat Kakak Beradik Yang Tewas Ditusuk Tetangga di Kudus, Ternyata Suka Buat Onar Lingkungan |
![]() |
---|
Dibalik Penampilan Pemain Persiku yang Trengginas, Ada Sosok Mantan Pelatih Fisik PSIS Semarang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.