Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Hasrat ke Pacar Tak Terpenuhi, LBW Berakhir Tenggak Racun di Makam Ibu, Diselamatkan Kelapa Muda

Di balik kasus pembunuhan seorang ibu muda berinisial RI (38) di kawasan Mejing Wetan, Ambarketawang, Gamping, Sleman

Penulis: Msi | Editor: muslimah
TRIBUN BALI/ISTIMEWA
GARIS POLISI - Seorang perempuan ditemukan meninggal dunia di dalam rumah kontrakan di Mejing Wetan, Ambarketawang, Gamping, Sleman. Garis polisi tampak terpasang di halaman rumah kontrakan. Inzert: pelaku pembunuhan Lukas Budi Widodo. (TRIBUN BALI/ISTIMEWA) 

Ringkasan Berita:
  • Menurut Kasat Reskrim Polresta Sleman, AKP Matheus Wiwit, pelaku datang ke rumah korban untuk membicarakan uang yang telah diberikan. 
  • Percakapan yang tidak menyenangkan memicu percekcokan. 
  • Dalam kondisi emosi, pelaku membanting korban hingga tergeletak, lalu secara impulsif mengambil pisau dan menggorok lehernya.

 

TRIBUNJATENG.COM - Di balik kasus pembunuhan seorang ibu muda berinisial RI (38) di kawasan Mejing Wetan, Ambarketawang, Gamping, Sleman.

RI ditemukan dalam kondisi mengenaskan di rumah kontrakannya.

Awalnya, muncul dugaan ia mengakhiri hidup. Namun hasil penyelidikan menunjukkan fakta lain.

RI dibunuh oleh pria yang selama empat bulan terakhir menjalin hubungan dengannya.

Baca juga: Hasil Pertemuan Suporter dengan Calon Investor Baru PSIS Semarang: Musim Depan akan Fight

Baca juga: Tangis Prada Richard Ceritakan Penyiksaan yang Dialami: Diminta Hubungan dan Telepon Pakai Semangka

Diketahui, RI ditemukan telentang bersimbah darah dengan luka sayatan di leher, Kamis (6/11/2025). 

Awalnya, kasus ini diduga sebagai bunuh diri. 

Namun, penyelidikan polisi mengungkap fakta mengejutkan, korban ternyata dibunuh oleh kekasihnya sendiri.

Asa Cinta Berujung Hilang Nyawa

Pelaku adalah Lukas atau LBW (54), warga Ngemplak, Sleman, diketahui menjalin hubungan asmara dengan korban selama 3–4 bulan. 

Selama itu pula, LBW yang bekerja serabutan memberikan uang Rp 5 juta per bulan kepada korban, berharap hubungan mereka berlanjut ke jenjang pernikahan. 

Namun, harapan itu kandas. 

Korban menolak melanjutkan hubungan, dan LBW pun diliputi rasa sakit hati kepada korban yang juga memiliki satu anak. 

Menurut Kasat Reskrim Polresta Sleman, AKP Matheus Wiwit, pelaku datang ke rumah korban untuk membicarakan uang yang telah diberikan. 

Percakapan yang tidak menyenangkan memicu percekcokan. 

Dalam kondisi emosi, pelaku membanting korban hingga tergeletak, lalu secara impulsif mengambil pisau dan menggorok lehernya.

Diselamatkan Kelapa Muda 

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved