Berita Wonosobo
Pergi Cari Rumput, Warga Pecekelan Wonosobo Ditemukan Meninggal di Sungai
Seorang warga Dusun Gedangan, Desa Pecekelan, Kecamatan Sapuran, Kabupaten Wonosobo ditemukan meninggal dunia
Penulis: Imah Masitoh | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Seorang warga Dusun Gedangan, Desa Pecekelan, Kecamatan Sapuran, Kabupaten Wonosobo ditemukan meninggal dunia di Sungai Kalen Alas Putuk Pucung pada Sabtu (15/11/2025) malam.
Penemuan korban yang berada dalam posisi tengkurap di sungai, mengenakan baju merah dan celana biru, sempat direkam warga dan videonya beredar di media sosial.
Kasubsi Penmas Sie Humas Polres Wonosobo, Aipda Nanang D.P. Wibowo, mengatakan korban diketahui bernama Kalim (61), seorang buruh tani setempat.
"Peristiwa ini bermula ketika korban pergi ke sawah pada Sabtu kemarin sekitar pukul 14.00 WIB untuk mencari rumput," ucapnya, Minggu (16/11/2025).
Hingga menjelang sore, korban tak kunjung pulang, sehingga keluarga merasa khawatir.
Keluarga kemudian meminta bantuan perangkat desa dan warga sekitar untuk melakukan pencarian.
Baca juga: Kisah Gadis 29 Tahun dan Satu Kilogram Sabu di Balik Kemasan Teh Cina
Sekitar 30 menit pencarian, warga menemukan korban dalam posisi tengkurap di sungai yang berada di Dusun Gedangan RT 02 RW 05.
"Penemuan tersebut segera dilaporkan oleh perangkat desa ke Piket SPKT Polsek Sapuran pada pukul 19.25 WIB," jelasnya.
Mendapat laporan, petugas Polsek Sapuran bersama Kapolsek, Unit Reskrim, Unit Intelkam, serta Tim Inafis Polres Wonosobo langsung menuju lokasi.
Petugas melakukan pemeriksaan awal dan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Hasil pemeriksaan perawat Puskesmas Sapuran, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
"Keluarga juga menjelaskan bahwa korban memiliki riwayat penyakit vertigo dan asam urat, yang diduga dapat memicu kondisi lemas atau hilang keseimbangan," lanjutnya.
Pihak keluarga menyatakan menerima kematian korban sebagai musibah dan secara resmi menolak dilakukan autopsi, dibuktikan dengan surat pernyataan.
"Jenazah telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk proses pemakaman," tandasnya. (ima)
| Kopi Wonosobo Berpeluang Besar, Tapi Banyak Petani Masih Anggap Tanaman Sampingan |
|
|---|
| Wonosobo Garap Nilai Tambah Hortikultura Lewat Hilirisasi di Tengah Banyak Alih Fungsi Lahan |
|
|---|
| Pelayanan Inklusif, Kecamatan Kepil Wonosobo Jemput Bola Lakukan Perekaman KTP-el bagi Warga ODGJ |
|
|---|
| Desa Selomanik Wonosobo Kembangkan Agro Edu Wisata Kelapa Kopyor untuk Majukan Ekonomi Warga |
|
|---|
| Belajar Sambil Berkebun, Siswa Sekolah Rakyat Wonosobo Panen Sayur Hasil Tanaman Sendiri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251116_penemuan-mayat.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.