Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jepara

Mas Wiwit Dorong Warga Jepara Jadikan Olahraga Sebagai Gaya Hidup

Bupati Jepara Witiarso Utomo kembali mengingatkan pentingnya olahraga sebagai kebutuhan dasar, bukan kegiatan musiman

Penulis: Tito Isna Utama | Editor: muslimah
Dok Pemkab Jepara
OLAHRAGA - Bupati Jepara, Witiarso Utomo saat mengikuti pertandingan tenis meja pada rangkaian HUT Ke-54 Korpri di Mini GOR Disdikpora Jepara, Jumat (21/11/2025). 

TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Bupati Jepara Witiarso Utomo kembali mengingatkan pentingnya olahraga sebagai kebutuhan dasar, bukan kegiatan musiman. 

Pesan itu ia sampaikan seusai mengikuti pertandingan tenis meja pada rangkaian HUT Ke-54 Korpri di Mini GOR Disdikpora Jepara, Jumat (21/11/2025).

Dalam acara yang menghadirkan beragam peserta dari kalangan eksekutif, legislatif, hingga BUMD tersebut, pria yang kerap disapa Mas Wiwit tampil cukup atraktif. 

Bersama Inspektur Jepara, Eriza Rudi Yulianto, ia berhadapan dengan pasangan legislatif Ketua DPRD Jepara Agus Sutisna dan anggota DPRD Choirul Anwar.

Meski hanya turnamen internal, suasana pertandingan berjalan tegang dan hangat secara bersamaan. 

Beberapa kali penonton bersorak saat reli panjang terjadi, terutama ketika Mas Wiwit melakukan serangan balik cepat yang memaksa lawan mengangkat bola terlalu tinggi. 

Laga itu akhirnya dimenangkan pasangan Bupati dengan skor 3 - 2 dan angka akhir 11 - 7.

Namun bagi Mas Wiwit, kemenangan hanyalah bumbu kecil dari pesan besar yang ingin ia sampaikan olahraga itu mudah dan bisa dilakukan siapa saja.

“Tidak harus pergi ke gym atau ikut olahraga berat. Jalan pagi, stretching, atau main tenis meja seperti ini pun sudah sangat bermanfaat. Yang penting konsisten,” kata Bupati Jepara kepada Tribunjateng, Jumat (21/11/2025).

Menurutnya, masyarakat sering terjebak pada persepsi bahwa olahraga harus dilakukan dalam porsi besar atau dengan peralatan lengkap. 

Padahal, lanjutnya, rutinitas ringan yang dilakukan tiga kali dalam sepekan sudah cukup untuk menjaga tubuh tetap bugar dan mencegah berbagai penyakit.

“Yang saya dorong itu kebiasaan. Cukup tiga kali seminggu saja. Kami mulai dari hal kecil, tapi rutin,” tegasnya.

Mas Wiwit juga menyinggung pola hidup masyarakat modern yang cenderung pasif. 

Banyak pekerjaan kini dilakukan dengan duduk lama di depan layar, membuat risiko kesehatan meningkat jika tidak diimbangi aktivitas fisik.

“Kita ini banyak duduk, banyak bekerja dengan gawai. Jadi tubuh butuh pergerakan. Kalau tidak, ya gampang lelah, gampang sakit,” jelasnya.

Ia berharap semangat turnamen Korpri walaupun terlihat sederhana bisa menjadi contoh bahwa menjaga kesehatan tidak harus menunggu fasilitas besar atau waktu khusus. 

Olahraga apa saja bisa dilakukan, selama ada kemauan.

Selain menjadi momentum kampanye gaya hidup sehat, turnamen tenis meja Korpri juga menjadi ruang interaksi santai bagi pejabat eksekutif, anggota DPRD, hingga jajaran BUMD. 

Banyak peserta yang datang bukan semata untuk berkompetisi, melainkan untuk menghabiskan waktu bersama sambil membiasakan diri hidup aktif.

Sorak-sorai kecil terdengar saat beberapa peserta melakukan ‘smash’ yang tidak terduga.

Mas Wiwit menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus mendorong terbentuknya budaya olahraga di masyarakat, tidak hanya melalui event, tetapi juga lewat penyediaan ruang publik untuk aktivitas fisik.

“Mulai dari lapangan desa, ruang terbuka hijau, hingga kegiatan rutin per komunitas. Kami ingin masyarakat punya akses dan kebiasaan untuk berolahraga,” ujarnya.

Ia berharap ke depan, warga Jepara bisa melihat olahraga sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari, sebagaimana halnya makan atau bekerja.

“Tidak perlu menunggu ada turnamen. Mulailah dari besok pagi. Ayo warga Jepara, olahraga rutin. Kita jaga tubuh kita sendiri,” tutupnya. (Ito)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved