Demonstrasi di Semarang
Daftar 10 Korban Tewas Dalam Aksi Demonstrasi Akhir Agustus 2025, Satu Mahasiswa di Semarang
Hingga hari Selasa 2 September 2025 tercatat sudah ada 10 orang tewas akibat demo di berbagai daerah sejak Kamis (28/8/202%).
Penulis: Val | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG.COM - Hingga hari Selasa 2 September 2025 tercatat sudah ada 10 orang tewas akibat demo di berbagai daerah sejak Kamis (28/8/202 persen).
Berikut ini daftar para korban yang salah satunya meninggal dalam aksi demonstrasi di Polda Jateng, Semarang Jawa Tengah.
Mereka meninggal dalam suasana protes masyarakat terhadap ulah para pejabat di Indonesia, jika tidak ada perubahan terhadap penguasa maka mereka meninggal sia-sia.
Baca juga: Mahasiswa FH Unnes Iko Juliant Junior Meninggal Dunia, Kampus Sampaikan Duka Cita
Baca juga: Ady Curiga Iko Mahasiswa FH Unnes Meninggal Bukan Karena Kecelakaan
Beberapa korban meninggal diakibatkan karena bentrok dengan polisi dan mengalami kekerasan oleh aparat.
Ada pula korban yang tewas karena diduga terpapar gas air mata.
Sementara itu, kerusuhan di Makassar yang disertai pembakaran kantor DPRD juga menelan korban jiwa.
Secara keseluruhan, sejak 28 Agustus-2 September 2025, tercatat sedikitnya 10 orang meninggal dunia dalam aksi demonstrasi di berbagai kota.
Lantas, siapa saja korban tewas dalam demonstrasi 28 Agustus-2 September 2025?
Berikut adalah daftar korban tewas dalam unjuk rasa yang berujung kericuhan di berbagai kota pada 28 Agustus-2 September 2025:
1. Affan Kurniawan – 28 Agustus 2025
Seorang pengemudi ojek online, Affan Kurniawan (21), tewas dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob Polri di Pejomponan, Jakarta Barat, Kamis (28/8/2025).
Insiden tersebut terjadi ketika korban sedang mengantar pesanan ke daerah Benhil.
Saksi mata, Abdul (29), menyebut korban diduga tidak sempat menghindar ketika mobil rantis Brimob melaju dengan kecepatan tinggi dan ugal-ugalan.
“Dia benar-benar mencoba menabrak para pendemo,” ujarnya, dikutip dari Kompas.com, Selasa.
Pihak kepolisian menemukan unsur pidana dalam kasus tersebut.
| 2 Alasan LBH Semarang Menilai Polda Jateng Tak Profesional Tangani Kematian Iko Juliant Junior |
|
|---|
| Belasan Warga Jateng Kena Wajib Lapor Gegera Posting soal Demo : Kebebasan Berekspresi Terancam |
|
|---|
| "Ini Masih Desas-desus" Tanggapan Rektor Unnes Soal Kematian Mahasiswanya Iko Juliant Junior |
|
|---|
| Sosok Fiki dan Aziz Disebut Polisi Ditabrak Iko Juliant, Mahasiswa Unnes Meninggal Setelah Aksi Demo |
|
|---|
| Polisi Polda Jateng Diduga Salah Tangkap, Wanita Beli Es, Anak SD, Hingga Tunarungu Digelandang |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.