Pati
Proyek Pelebaran Jalan Panglima Sudirman Pantura Pati Sudah Menelan 2 Korban Jiwa
Selama berlangsungnya pelebaran Jalan Panglima Sudirman, Pantura Pati telah terjadi setidaknya empat kali kecelakaan.
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG.COM, PATI – Selama berlangsungnya pelebaran Jalan Panglima Sudirman, Pantura Pati, sejak Agustus hingga September 2025, telah terjadi setidaknya empat kali kecelakaan lalu lintas di lokasi proyek.
Dua di antaranya mengakibatkan korban jiwa.
Penerangan yang minim diduga kuat menjadi penyebab utama terjadinya kecelakaan.
Kondisi gelap, baik saat petang, malam, maupun dini hari, membuat pengendara kesulitan mengantisipasi jalur yang terganggu pekerjaan pelebaran jalan, antara lain oleh beton dan besi di tempat pembuatan median jalan.
Baca juga: Siti Noraini Bersyukur Diangkat jadi PPPK Pemkab Pati Setelah 12 Tahun Mengabdi
Baca juga: Pemred Tribun Jateng Protes Langsung ke Bupati Pati Sudewo Soal Ini
Menanggapi hal itu, tim gabungan yang terdiri atas Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah, Dinas Perhubungan Jateng dan Pati, Dinas PUPR Pati, serta Polresta Pati merekomendasikan penambahan fasilitas penerangan.
Staf Teknis Balai Pengelolaan Jalan Wilayah Pati, Abdul Jalil, menjelaskan bahwa pihaknya telah menggelar rapat koordinasi.
"Dari hasil rapat, disepakati sejumlah rekomendasi, di antaranya penambahan strip lamp, rambu peringatan, serta pengaktifan tiang lampu penerangan mulai dari barat (Plaza) Pragolo hingga Tugu Bandeng," kata dia, Rabu (1/10/2025).
Dia menambahkan, proses surat-menyurat ke PLN maupun Dinas Perhubungan Provinsi dan Kabupaten sudah dilakukan.
"Pihak penyedia juga diminta mempercepat instalasi agar penerangan segera aktif,” kata Abdul Jalil.
Dia menuturkan, saat ini pemasangan lampu strip sudah dilakukan di lima titik, baik di bukaan median maupun lokasi rawan kecelakaan lainnya.
Selain itu, pemasangan mata kucing di median jalan juga telah dilakukan, meski belum merata di seluruh titik.
Namun, lampu yang ditenagai aki hanya menyala hingga pukul 23.00 WIB.
Nantinya, instalasi penerangan tambahan akan dihubungkan langsung dengan jaringan listrik melalui tiang permanen.
Dia berharap, rekomendasi bisa segera terealisasi.
Pengguna jalan menilai penyebab risiko kecelakaan semakin besar memang minimnya penerangan.
Pemred Tribun Jateng Protes Langsung ke Bupati Pati Sudewo Soal Ini |
![]() |
---|
Demo Besar Kembali Direncanakan di Pati, Ini Tanggalnya |
![]() |
---|
Gelontorkan Rp1,7 M, Pemkab Pati Perbaiki Jalan Gunungsari-Gunungwungkal, Warga Diminta Sabar |
![]() |
---|
Kirim Surat Edaran ke Kades, Bupati Pati Sudewo Instruksikan Pengaktifan Kembali Siskamling |
![]() |
---|
Penulis Pati Terbitkan Buku Kumpulan Naskah Drama "Anjlog", Dipentaskan Kelompok Teater Sekolah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.