Berita Semarang
Sosok Andreas Junian, Pemburu Tanda Tangan Pemain Bola: Dari Liga 1-Liga 2 Hingga Timnas Indonesia
Bagi Andreas Junian, sepak bola sudah menjelma jadi perjalanan hidup lengkap dengan tinta, kartu, dan cerita di balik setiap tanda tangan.
Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: raka f pujangga
“Saya belajar baca momen. Biasanya menjelang makan siang atau setelah latihan resmi. Kalau nunggu setelah kalah, susah banget. Makanya saya datang sebelum mereka main,” ujarnya.
Tak sedikit dari rekannya hingga para penggemar bola di Indonesia yang melirik koleksi miliknya.
Meski koleksinya bisa bernilai tinggi, Andreas tak berniat menjualnya.
Baca juga: Banjir Dukungan, Tim Sepak Bola Askot PSSI Tegal Dapat Support Sepatu Bola dari Anggota DPR RI
“Banyak yang nawar, tapi saya nggak tega. Nggak enak sama pemain. Buat saya, setiap tanda tangan punya cerita sendiri. Nggak semua bisa diukur pakai uang,” ucapnya mantap.
Hobi yang sudah ia tekuni hampir sepuluh tahun itu bukan sekadar soal keberuntungan mendapat tanda tangan.
Bagi Andreas, setiap tinta adalah fragmen sejarah kecil jejak pertemuan singkat, hasil dari kesabaran panjang, dan cinta tulus pada sepak bola. (Rad)
| Harga Telur di Kota Semarang Masih Tinggi, Daging Ayam Mulai Turun |
|
|---|
| Curah Hujan Tinggi, Harga Sejumlah Sayuran di Pasar Tradisional Kota Semarang Naik |
|
|---|
| Perbaikan Jalan di Simpang Penggaron Bikin Macet Jalan Majapahit Semarang, Ini Jalur Alternatif |
|
|---|
| Pekerja Rentan Semarang Dilindungi lewat Pijar Semar, Segini Totalnya |
|
|---|
| Festival Wayang Semesta di Simpanglima Semarang, Ini Rekayasa Lalu Lintas dan Lokasi Parkirnya |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251107_Andreas-Junian-saat-menunjukan-koleksi-tanda-tangan-pemain-bola_1.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.