Musim Hujan, Ini Peta Wilayah Rawan Bencana di Kabupaten Batang dari BPBD
Musim penghujan telah tiba, beberapa wilayah di Ibu Kota Indonesia pun baru-baru ini telah terendam banjir setelah diguyur hujan dengan intensitas
TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Musim penghujan telah tiba, beberapa wilayah di Ibu Kota Indonesia pun baru-baru ini telah terendam banjir setelah diguyur hujan dengan intensitas yang cukup deras.
Untuk mengantisipasi kerawanan bencana di musim hujan ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Batang telah memetakan potensi wilayah bencana.
Kepala BPBD Batang, Ulul Azmi melalui Sekretaris BPBD Batang, Slamet Maktub mengatakan pemetaan wilayah potensi bencana berdasarkan Kajian Rescue Bencana (KJR).
"Ada sembilan potensi bencana di 15 Kecamatan, potensi bencananya pun berbeda namun juga ada yang sama seperti wilayah Batang Timur yakni bencana longsor," tutur Slamet saat ditemui di kantornya, Jumat (3/1/2020).
• Ini Pengakuan Petani Bawang Merah di Brebes yang Pernah Pakai Pestisida Palsu
• Sempat Dihadang Ormas, Satpol PP Beri Tenggat Waktu Pedagang Kosongkan Pasar Waru hingga 15 Februari
• Di Solo, Sudah Ada Rokok yang Harganya Naik Hingga Rp 5 ribu dari Sebelumnya
• Ormas Hadang Petugas Gabungan yang Akan Gusur Pasar Waru Kemijen Semarang
Adapun sembilan potensi bencana tersebut di antaranya banjir, banjir bandang, cuaca ekstrim, puting beliung, gelombang ekstrim dan abrasi, gempa bumi, kebakaran hutan dan lahan, kekeringan, letusan Gunungapi Dieng dan tanah longsor.
Sementara untuk wilayah potensi kerawanan bencana longsor yakni Kecamatan Bawang, Kecamatan Blado, Kecamatan Reban, Kecamatan Bandar.
Sedangkan wilayah potensi kerawanan bencana banjir Kecamatan Batang, Kecamatan Tulis, Kecamatan Gringsing dan bagian Kecil Kecamatam Subah dan Kecamatan Kandeman.
"Saat ini BPBD sudah siap siaga 24 jam untuk mengantisipasi jika ada bencana, relawan di tiap wilayah juga sudah siaga" pungkasnya. (din)
Penjaga Malam di Semarang Ditemukan Sudah Tak Bernyawa di Dekat Sumur |
![]() |
---|
Jumlah Pemudik Dari Arah Jakarta Maupun Sebaliknya di Tol Kalikangkung Meningkat |
![]() |
---|
Jalan Tol Segera Disekat, Satgas Covid-19: Masa Pengetatan Mudik H-14 dan H+7 Larangan Mudik |
![]() |
---|
Pemprov Jateng Luruskan Soal Bepergian di Wilayah Aglomerasi Semarang dan Solo Raya |
![]() |
---|
Prabowo: Alutsista Kita Sudah Tua karena Kita Mengutamakan Pembangunan Kesejahteraan |
![]() |
---|