Kabupaten Semarang
Amri Peternak Sapi di Ambarawa Semarang Mulai Kesal, Setelah PMK Kini LSD, Penjualan Makin Menurun
LSD merupakan penyakit kulit berbenjol menular pada sapi dan kerbau yang bercirikan adanya nodul-nodul yang keras pada kulit di seluruh bagian tubuh.
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: deni setiawan
Pihaknya belum terdapat alokasi obat untuk penanganan kasus LSD, seperti vaksin yang diberikan oleh Pemprov Jateng.
“Sementara kami sudah mengajukan dan rekan-rekan lapangan juga sudah siap untuk vaksinasi,” ungkapnya kepada Tribunjateng.com, Jumat (20/1/2023).
Wigati Sunu mengatakan, pasar hewan di Kabupaten Semarang masih tetap buka.
Baca juga: 876 Warga Kota Semarang Daftar Panwaslu Kelurahan, Berikut Jumlah Rinciannya di Tiap Kecamatan
Namun demikian, pemilik hewan yang terindikasi terjangkit LSD diminta untuk kembali pulang dan tidak beraktivitas di pasar untuk mencegah penyebaran penyakitnya.
Sunu menambahkan, tingkat morbid, risiko kematian hewan, dan keparahan penyakit tersebut lebih rendah dibandingkan PMK yang sempat merebak beberapa waktu lalu.
“Lebih parah PMK,” imbuhnya.
Meskipun demikian, menurut Sunu, daging sapi yang terjangkit LSD masih aman untuk dikonsumsi.
LSD ditularkan melalui medium hewan serangga seperti lalat, nyamuk, dan sebagainya.
Sunu mengimbau warga atau peternak sapi untuk menjaga kebersihan kandang, pemberian vitamin, serta makanan atau pakan yang baik. (*)
Baca juga: Cerita Komplotan Gadaikan Tiga Mobil, Modusnya Menyewa, Korban Warga Sumberlawang Sragen
Baca juga: Ini Dua Sasaran Utama Tilang Manual di Karanganyar, ETLE Tetap Diberlakukan
Baca juga: Pernyataan Resmi Bank BRI Terkait Perampokan Rp 240 Juta di Kantor Unit Kunir Lumajang
Baca juga: Prediksi Skor PSIS Semarang Vs Arema FC Liga 1, Saatnya Mahesa Jenar Balas Dendam
tribunjateng.com
tribun jateng
lsd
Pasar Pon Ambarawa
peternak sapi
Sabupaten Semarang
kesehatan
Lumpy Skin Disease
Dispertanikap Kabupaten Semarang
Wigati Sunu
PMK
Bupati Ngesti Fokus Prioritaskan Beasiswa Disabilitas di Kabupaten Semarang |
![]() |
---|
250 Anak Bertalenta Khusus Unjuk Prestasi di Ajang Special Olympics Kabupaten Semarang 2025 |
![]() |
---|
Kantor Kelurahan Jadi Gudang Dadakan, Warga Borong Beras SPHP Murah di Bandarjo Ungaran Rp58 Ribu |
![]() |
---|
Barang Bukti Sabu, Ganja, Pil Terlarang di Kabupaten Semarang Dibakar dan Diblender |
![]() |
---|
Pemkab Semarang Tingkatkan Ketahanan Pangan: Dorong Petani Muda Hingga Alsintan Modern |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.