Krisis Timur Tengah
Krisis Timur Tengah : Pakistan Serang Tempat Persembunyian Militan di Iran
Pakistan menyerang tempat persembunyian atau target-target militan di Iran pada Kamis (18/1/2024). Sementara pihak Iran melaporkan ada tujuh warga
Jaish al-Adl
Teheran mengatakan menargetkan kelompok Jaish al-Adl, atau "tentara keadilan". Mereka adalah sebuah kelompok Muslim Sunni etnis Baloch yang telah melakukan serangan di Iran dan juga terhadap pasukan pemerintah Pakistan.
Pada Desember lalu, Jaish al-Adl menyerang kantor polisi di Rask, sebuah kota di dekat perbatasan dengan Pakistan.
Di Iran, minoritas Muslim Sunni Baloch mengeluhkan diskriminasi di negara mayoritas Muslim Syiah, sementara kelompok separatis Baloch melanjutkan gerakan pemberontakan melawan pemerintah Pakistan.
Jaish al-Adl adalah kelompok militan Sunni “paling aktif dan berpengaruh” yang beroperasi di Sistan-Baluchestan, menurut National Counterterrorism Center, AS. Kelompok ini telah ditetapkan sebagai kelompok teroris oleh Washington dan Teheran.
Pemerhati masalah keamanan di Pakistan, Aamir Rana, mengatakan kepada BBC bahwa krisis diplomatik "akan memakan waktu cukup lama untuk mereda, namun hal ini juga merupakan sesuatu yang tidak ingin diperparah oleh Pakistan".
Dia mengatakan di masa lalu Pakistan tidak bereaksi terhadap tindakan Iran di sepanjang perbatasan – “tetapi sekarang keputusan ada di tangan Iran, apakah Iran ingin melakukan tindakan yang benar”.
Serangan Iran terhadap Pakistan yang memiliki senjata nuklir merupakan peningkatan yang dramatis. (kompas/bbc/afp/cnn)
Baca juga: Balita 2 Tahun Tewas Disengat Puluhan Tawon di Tempat Wisata
Baca juga: Ingat Ervan Jaya Penganiaya Guru SMA di Rejang Lebong hingga Buta, Kini Divonis 13 Tahun
Baca juga: Kecelakaan Maut Bus Rombongan Siswa SMA vs Truk di Tol Solo Ngawi, Korban Tewas saat Dibawa ke RS
Baca juga: Alasan Luhut Ingin Naikan Pajak Kendaraan BBM, Mendorong Kendaraan Listrik
| Di Pembantaian Warga Gaza oleh Israel, TNI Akan Bangun RS Lapangan di Gaza |
|
|---|
| Hizbullah Mengamuk, Kota-kota di Israel Terbakar oleh Bom Hizbullah |
|
|---|
| Irlandia, Norwegia, dan Spanyol Akui Palestina sebagai Negara, Israel Murka |
|
|---|
| Hamas Pelajari Proposal Gencatan Senjata Baru dari Israel |
|
|---|
| Erdogan Ajak Warga Palestina Bersatu, Turkiye Ambil Peran Mediator antara Hamas dan Israel |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.