Berita Semarang
Kisah Sosok Setyo Hadi Pemilah Sampah Berangkat Umrah, Berkah Perluasan TPA Blondo Semarang
Suliyah bisa memberangkatkan suami ke Tanah Suci dan membiayai kebutuhan hidup lainnya dari hasil uang pengganti perluasan TPA Blondo Semarang.
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: deni setiawan
Meskipun tak tahu pasti berapa jumlah uang yang diterima, Suliyah menyebut cukup untuk memberangkatkan suaminya ke Tanah Suci dan membiayai kebutuhan hidup lainnya.
“Saya senang dan bersyukur, ternyata bisa jadi jalan menuju Makkah."
"Harapannya, suatu saat saya juga bisa ikut umrah,” imbuh dia sembari menggendong anaknya yang masih balita.
Beberapa warga lain di Dusun Deres juga mendapat rezeki serupa berkat tanah mereka yang dibeli untuk kepentingan publik.
Baca juga: Sekolah Rakyat Kota Semarang Diusulkan Dibangun di Rowosari Tembalang
Baca juga: Bukan Warga Semarang yang Membakar: Asap Pembakaran Sampah di Brown Canyon Berasal dari Luar Kota
Upaya Perluasan TPA Blondo
Sementara itu, Bupati Semarang, Ngesti Nugraha sebelumnya membenarkan bahwa dana perluasan TPA Blondo bersumber dari uang ganti kerugian (UGK) atas aset Pemkab Semarang yang terdampak proyek Tol Jogja-Bawen.
“Sebagian dana dari hasil penjualan tanah yang terkena tol, sekira Rp20 miliar, kami sisihkan untuk perluasan TPA Blondo."
"Sisanya kami gunakan untuk pengembangan Kabupaten Semarang,” kata Ngesti.
Sementara itu, Kabag Tata Pemerintahan Setda Kabupaten Semarang, Zaenal Arifin menyebut, telah dilakukan pembelian lahan seluas 4,6 hektare dari total target 4,8 hektare.
Saat ini, sudah terdapat 31 bidang tanah yang dibeli dengan dana Rp18,5 miliar.
Sedangkan sisanya, tiga bidang seluas sekira 2.000 meter persegi masih dalam proses pembelian.
“Tanah yang dibeli seluruhnya kebun, tersebar di Dusun Deres dan Kelurahan Bawen."
"Terdapat tiga bidang lagi yang belum terbebaskan karena proses pencarian ahli warisnya masih berlangsung."
"Pelan-pelan kami laksanakan."
"Setelah itu kami lakukan perluasan,” pungkas Zaenal. (*)
Baca juga: Makin Runyam, Warga Kompak Pasang Spanduk Usir Ayah Bocah SD Semarang yang Susuri Sungai ke Sekolah
Baca juga: Inilah sosok Yuliana Tasno Direktur Utama PSIM Yogyakarta, Wakil Indonesia di espnW GSMP
Baca juga: Hasil Tinjau Cek Kesehatan Gratis di SMPN 4 Surakarta, Respati Ardi: Banyak Siswa Alami Hipertensin
Baca juga: Kades Wonoagung Demak Kepergok Selingkuh di Kamar Indekos Terancam Hukuman 6 Tahun Penjara
Kota Semarang Hujan, Berikut Prakiraan Cuaca BMKG Hari Ini Rabu 17 September 2025 |
![]() |
---|
Kuota Sekolah Rakyat di BLK Pedurungan Semarang Masih Tersisa 20 Siswa |
![]() |
---|
Polisi Bakal Sita Barang Bukti Kasus Dugaan Penganiayaan dr Astra oleh Dosen Unissula, Apa Sajakah? |
![]() |
---|
Wali Kota Sambangi Korban Kebakaran di Kelurahan Candi, Janji Akan Dibangunkan Rumah Baru |
![]() |
---|
Lawang Sewu Short Film Festival 2025 Diluncurkan, Pemkot Semarang Gandeng Hanung Bramantyo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.