Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Batang

2 Perusahaan China Didukung BTN Investasi Rp900 Miliar di KIT Batang, Bakal Serap Ribuan Pekerja

Dua perusahaan asal China ini berkomitmen mengembangkan usahanya di KIT Batang melalui investasi dengan total nilai mencapai lebih dari Rp900 miliar.

Penulis: dina indriani | Editor: deni setiawan
KIT BATANG
PT KIT Batang melakukan Perjanjian Pemanfaatan Tanah Industri (PPTI) dengan PT Sumber Sukses Machinery (SSM) dan PT Xian Jian Indonesia (NCH), serta Perjanjian Sewa Ruang Komersial dengan PT Bank Tabungan Negara Indonesia (Persero) di Ballroom KIT Batang. 

TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) kembali mencatatkan langkah besar dalam menarik investasi global.

Perusahaan ini menandatangani Perjanjian Pemanfaatan Tanah Industri (PPTI) dengan PT Sumber Sukses Machinery (SSM) dan PT Xian Jian Indonesia (NCH), serta Perjanjian Sewa Ruang Komersial dengan PT Bank Tabungan Negara Indonesia (Persero).

Dua perusahaan asal China tersebut berkomitmen mengembangkan usahanya di Indonesia melalui investasi dengan total nilai mencapai lebih dari Rp900 miliar.

Baca juga: Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki Tegaskan Netralitas ASN di Pilkada 2024

Baca juga: Dianggarkan Rp 5,5 Miliar, Pj Bupati Batang Lani Resmikan Puskesmas Limpung Baru 

Investasi ini diharapkan mampu menciptakan ribuan lapangan kerja baru serta mendukung pengembangan ekonomi lokal.

PT Sumber Sukses Machinery (SSM) akan memanfaatkan lahan seluas 7,78 hektare di fase 2 kawasan KITB dengan nilai investasi Rp200 miliar.

Perusahaan ini bergerak di bidang fabrikasi dan manufaktur konstruksi baja, memproduksi purlin dan seng berkualifikasi B2.

Dengan teknologi otomatisasi berbasis kecerdasan buatan (AI), PT SSM siap memperkuat rantai pasok baja Indonesia sekaligus mengurangi ketergantungan pada impor.

Proyek ini diproyeksikan akan menyerap 790 tenaga kerja lokal.

“Kami percaya bahwa Indonesia memiliki potensi besar dalam pengembangan industri baja."

"Dengan fasilitas dan dukungan dari KITB, kami yakin dapat menciptakan ekosistem produksi yang kompetitif dan berkontribusi pada pengurangan ketergantungan impor baja di Indonesia,” ujar Direktur PT SSM, Liu Yanli.

Sementara itu, PT Xian Jian Indonesia (NCH) melanjutkan ekspansinya di KITB dengan penambahan lahan 8,8 hektare, menjadikan total kepemilikan lahan mereka 18 hektare.

Total investasi perusahaan ini kini mencapai Rp700 miliar (50 juta USD).

Sebagai produsen bahan baku sepatu kulit yang telah memasok merek-merek dunia seperti Nike, Adidas, New Balance, Vans, UGG, Timberland, hingga Converse, NCH diperkirakan akan menyerap 2.000 tenaga kerja lokal.

Baca juga: Atlet Muda Batang Raih Emas di Kejuaraan Wadokai Indonesia 2024

Baca juga: Permudah Rekrutmen Tenaga Kerja, Disnaker Batang Hadirkan Layanan Ketenagakerjaan Terpadu di KITB

“Kami telah bermitra dengan merek-merek sepatu global selama bertahun-tahun, dan ekspansi kami di KITB adalah langkah strategis untuk memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat."

"Dukungan penuh dari KITB memberikan kami keyakinan untuk terus tumbuh di Indonesia,” ujar Direktur Utama NCH, Hui Wai Po.

Selain PPTI, KITB juga menyambut PT Bank Tabungan Negara Indonesia (Persero) sebagai bank Himbara ke-4 yang menjadi tenant komersial di PT KITB yang siap beroperasi pada awal 2025.

BTN melihat potensi besar untuk menyediakan pembiayaan perumahan bagi karyawan yang bekerja di kawasan ini, sekaligus mendukung pembangunan perumahan yang terjangkau bagi tenaga kerja lokal.

“BTN siap mendukung pertumbuhan kawasan industri ini dengan menyediakan layanan perbankan terbaik yang mendukung kebutuhan investor dan pekerja."

"Kami bangga menjadi bagian dari perkembangan KITB,” ujar Branch Manager BTN Kantor Cabang Pekalongan, Novardha Handiantyo.

Direktur Utama KITB, Ngurah Wirawan mengatakan, investasi ini tidak hanya meningkatkan daya saing Indonesia di tingkat global, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat lokal melalui penciptaan lapangan kerja dan transfer teknologi.

"Kami berkomitmen untuk terus menjadikan KITB sebagai pusat investasi strategis yang mendukung pertumbuhan ekonomi nasional," pungkasnya. (*)

Baca juga: Keren! Desa Wisata Pesona Gunung Prau Wonosobo Raih Juara 1 ADWI 2024 Kategori Resiliensi

Baca juga: Gagas Konsultasi Publik, Pemkab Demak Bahas RDTR KP dan Pembatasan Alih Fungsi Lahan

Baca juga: Kecelakaan Motor Tersangkut Rangkaian KA Batara Kresna, Tadi Siang di Jalan Slamet Riyadi Solo

Baca juga: Dosen Ilmu Lingkungan UIN Saizu Ikuti Pelatihan Perhitungan Neraca Karbon Berbasis Landscape

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved