Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Batang

Penerima Beasiswa Batang Kecewa Dana Tak Kunjung Cair, Disdikbud Janji Pekan Depan

Dana beasiswa yang mestinya diterima mahasiswa asal Kabupaten Batang hingga sekarang belum cair, meski telah diumumkan sejak September 2024.

Penulis: dina indriani | Editor: deni setiawan
PEMKAB BATANG
Berfoto bersama seusai rapat penjelasan penerima beasiswa di Kantor Disdikbud Kabupaten Batang, Jumat (6/12/2024). 

TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Kekecewaan para penerima beasiswa Kabupaten Batang mencuat di media sosial setelah akun Instagram batanginfo.id mengunggah keluhan mengenai dana beasiswa yang belum cair meski telah diumumkan sejak September 2024.

Minimnya komunikasi dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Batang terkait keterlambatan pencairan menjadi pemicu utama keluhan ini.

Akni Riskiawan, mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) asal Desa Kecepak, Kecamatan Batang mengungkapkan bahwa keterlambatan ini menjadi topik hangat di kalangan mahasiswa.

Baca juga: 30 Sanggar Seni Meriahkan PKD 2024 Batang

Baca juga: Ribuan Warga Batang Serbu Pasar Murah, Harga Beras dan Telur Jauh Lebih Murah

"Kami sudah diumumkan sebagai penerima sejak akhir September 2024, tetapi hingga Desember 2024 belum ada pencairan atau penjelasan resmi."

"Semua komunikasi sebelumnya dilakukan melalui grup Telegram penerima beasiswa, ketika kami bertanya soal keterlambatan, tidak ada respons yang jelas."

"Itu yang membuat teman-teman kecewa," ujar Akni seusai mengikuti rapat penjelasan penerima beasiswa di Kantor Disdikbud Kabupaten Batang, Jumat (6/12/2024).

Akni menambahkan, jika sejak awal Disdikbud memberikan alasan keterlambatan, para penerima beasiswa tentu dapat memaklumi. 

"Hari ini, Alhamdulillah, ada kejelasan."

"Ternyata, dana hibah sosial memang tidak boleh dicairkan sebelum Pilkada."

"Kalau saja informasi ini disampaikan sejak awal, teman-teman pasti memahami," tambahnya.

Menurut Akni, jadwal pencairan sebenarnya direncanakan pada Oktober 2024.

Namun, karena situasi politik terkait Pilkada, proses tersebut terpaksa mundur. 

"Bagi saya, nominal yang diterima sekira Rp2 juta per semester, tetapi untuk teman-teman lain, seperti yang hafiz Quran, bisa sampai Rp7 juta."

"Semuanya tergantung kategori dan prestasi masing-masing," jelasnya.

Baca juga: Pemkab Batang Luncurkan GENTING, Kolaborasi CSR untuk Atasi Stunting

Baca juga: 90 Persen Guru di Batang Sudah jadi ASN, Pemerintah Targetkan Sisa Non-ASN Mendapat NIP pada 2025

Menanggapi polemik ini, Kepala Disdikbud Kabupaten Batang, Bambang Suryantoro Sudibyo menjelaskan bahwa keterlambatan disebabkan oleh aturan pencairan dana hibah yang baru boleh dilakukan setelah Pilkada.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved