Banjir Semarang
Pesisir Jateng Tenggelam, Solusi Pemerintah Dianggap Salah Kaprah
Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (KIARA) menyebut pesisir Jawa Tengah (Jateng) sudah berada di titik kritis.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: Catur waskito Edy
Diberitakan sebelumnya, Penjabat atau Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana berkomitmen menyelesaikan dampak krisis iklim dan masalah lingkungan hidup di wilayahnya.
"Pemprov Jateng berkomitmen untuk melakukan langkah-langkah penyelesaian krisis iklim dengan cara-cara inovatif dan mengedepankan prinsip keadilan," kata Nana dalam keterangan tertulis.
Nana melanjutkan, upaya mengatasi dampak perubahan iklim juga dilakukan di wilayah pesisir yang terdampak rob.
Misalnya di Kota Semarang, dengan pembuatan tanggul yang kini sudah jadi sekitar 3,5 km. (Iwn)
Baca juga: Penetapan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Kabupaten Kudus Tunggu KPU RI
Baca juga: Gara-gara Jadwal Piket, Dokter Koas Unsri Babak Belur Dipukuli Sopir Rekannya
Baca juga: Dekoruma Hadir di Semarang dengan Konsep Baru
Kisah Warga Semarang Kini Gunakan Perahu untuk Transportasi, Motor, TV, Kulkas Tergenang Banjir |
![]() |
---|
Wali Kota Agustina Ungkap Penyebab Banjir di Wilayah Timur, Penanganan Jadi Program 100 Hari Kerja |
![]() |
---|
Kembali Hujan, Dewan Minta Pompa Disiagakan Antisipasi Banjir Lagi di Tlogosari Kulon Semarang |
![]() |
---|
Tanggul Sungai Plumbon Jebol 3 Kali Dalam Sepekan Februari, Dewan Desak Segera Dinormalisasi |
![]() |
---|
BPBD Kota Semarang Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Kudu Genuk |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.