Berita Semarang
Curhat Tukang Sampah Semarang: "Buat Apa Dipisah Kalau di Akhir Jadi Satu Lagi?"
Di banyak sudut kota Semarang, tempat sampah dua warna makin jamak terlihat hijau untuk sampah organik, kuning untuk anorganik.
Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: raka f pujangga
“Di sepeda saya itu cuma ada satu bak, nggak ada pemisahnya. Jadi ya, masuk semua,” katanya.
Menurut Gogon, dalam bak sampahnya plastik, sisa makanan, kardus, kulit buah semuanya bercampur.
“Kalau pun saya mau misahin, ya kerja dua kali. Milihin lagi satu-satu. Belum tentu juga rumah-rumah itu konsisten misahinnya," katanya.
Setelah dikumpulkan, Gogon akan membawa sampah itu ke titik pembuangan sementara di kawasan Arteri.
Di sana, sampah dari banyak pemukiman ditumpuk di bak-bak besar sebelum diangkut truk ke TPA Jatibarang.
“Di situ juga ya jadi satu semua. Udah nggak ada bedanya. Jadi buat apa juga kami pisah di awal?” katanya sambil menghela napas.
Pemisahan sampah yang seharusnya menjadi bagian dari sistem berlapis hanya menjadi beban moral bagi warga yang sudah berusaha taat.
Baca juga: Batang Tolak Permintaan Pembuangan Sampah Kota Pekalongan, Ini Penjelasan Kepala DLH
Di atas kertas, pemilahan sampah memang sudah masuk dalam berbagai regulasi daerah.
Tapi di lapangan, praktiknya masih jauh dari ideal. Upaya warga kerap berakhir sia-sia, karena tidak disokong oleh infrastruktur dan kebijakan yang memadai.
Seharusnya, pada truk-truk pengangkut sampah juga memiliki tempat-tempat untuk pemisahan sampah, sehingga sampah yang sudah terpisah juga tidak mencampur di bak truk saat distribusi ke TPA Jatibarang. (Rad)
Aksi Berani Wanita Pendemo Protes Polisi di Semarang, Setelah Kasus Ojol Tewas Dilindas Brimob |
![]() |
---|
ATVSI Dorong Revisi UU Penyiaran, FGD Digelar di Semarang |
![]() |
---|
ASN Kota Semarang Wajib Jadi Anggota Koperasi Merah Putih, Simpanan Pokok Dijadikan Modal KKMP |
![]() |
---|
Deteksi Polutan Transparan, Peneliti Smart Materials Research Center Undip Raih Gelar Doktor |
![]() |
---|
Kuliah Umum FTI Universitas PGRI Semarang Tekankan Pentingnya Penerapan K3 di Dunia Konstruksi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.