Berita Kudus
Melihat Lebih Dekat, Jembatan Apung Sambung Roso Penghubung Kudus-Demak, Dibuat Tiap Hari 24 Jam
Jembatan apung sepanjang sekira 85 meter ini dibangun sebagai akses masyarakat Kabupaten Kudus dan Kabupaten Demak.
Penulis: Saiful Ma sum | Editor: deni setiawan
Tarno menyebut, jembatan tersebut ramai setiap harinya, mulai dari pagi hingga malam hari.
Pagi hari ramai pedagang, pelajar, dan pekerja yang melintasi jembatan.
Siang hingga sore hari dipadati warga yang hilir mudik antar dua daerah dengan perkiraan mencapai sekira 400 sepeda motor setiap harinya.
"Yang paling ramai biasanya saat hari-hari pasaran."
"Namun, setiap harinya tetap ramai," tuturnya.
Seorang warga, Karimin senang dengan terbangunnya jempatan apung.
Dia setiap hari mengayuh sepeda dari Gajah menuju Undaan untuk mengajar sebuah madrasah melewati jembatan apung dengan membayar Rp 2.000.
"Setiap hari saya lewat jembatan untuk ngajar madrasah."
"Alhamdulillah sudah bagus jembatannya" tutur dia. (*)
Baca juga: Rommy Benarkan Nasaruddin Umar Masuk Bursa Cawapres Ganjar: Sedang Kami Elus-elus
Baca juga: Nasaruddin Umar Enggak Pernah Bermimpi Jadi Cawapres Ganjar
Baca juga: Beredar Kabar Tokoh NU sekaligus Imam Besar Masjid Istiqlal bakal Jadi Cawapres Ganjar
Baca juga: Video Viral Keracunan Makanan Hajatan di Karanganyar, 3 Warga Masih Rawat Inap
tribunjateng.com
tribun jateng
jembatan apung
Jembatan Apung Sambung Roso
Kudus
feature
Jembatan Penghubung Kudus-Demak
| Festival Keluarga Sehat Kembali Digelar di Alun-alun Kudus Tengah November, Tema Perangi Stunting |
|
|---|
| Update Proyek Drainase di Kudus: 25 dari 36 Paket Sudah Selesai |
|
|---|
| Sosok Rizhal Febrianto, Pemuda Kudus Yang Ngaku Korban Begal Ternyata Bohong! Ini Motif Sebenarnya |
|
|---|
| Dinkes Kudus Mencatat Ada Sebanyak 2.601 Kasus TBC |
|
|---|
| Los Pasar Babe Kudus Mulai Dibangun, Rencananya Akhir Tahun 2025 Selesai |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/jembatan-penghubung-kudus-demak.jpg)