Berita Jepara
Petinggi di Jepara Diminta Gunakan APBDes Tangani Anak Tidak Sekolah
Petinggi dan Lurah di Kabupaten Jepara diminta benar-benar melakukan percepatan pendataan anak usia 4-18 tahun menjelang cut off Dapodik.
Penulis: Muhammad Yunan Setiawan | Editor: deni setiawan
“Itu berdasar data Pusdatin Kemendikbudristek per 14 Agustus 2023,” kata Edy Sujatmiko.
Berdasar data per 14 Agustus 2023 yang dilaporkan Disdikpora, Jepara awalnya memiliki 5.977 ATS usia 7 sampai 18 tahun.
Dari jumlah itu, yang telah aktif kembali ada 2.980 anak.
Masih ada 2.997 anak yang masih dalam status ATS.
Karena data Pusdatin ini sangat dinamis, disepakati tanggal terakhir cut off untuk dimasukkan ke Dapodik pada 31 Agustus 2023.
Setelah tanggal itu dilakukan sinkronisasi untuk mendapat data akhir yang lebih valid.
Jika didasarkan pada rekap pendataan per 14 Agustus 2023 dari desa, ATS yang didapat hanya 1.164.
Namun belum semua deta menyelesaikan pendataan. (*)
Baca juga: Masan Bakal Nyalon Bupati Kudus? Ketua DPC PDIP: Perintah Pusat Sudah Jelas Kepada Saya
Baca juga: Diskominfo Ajak Pegiat Medsos Ciptakan Iklim Sejuk di Karanganyar
Baca juga: Moises Caicedo di Chelsea Pecahkan Rekor Transfer Liga Inggris, Dikontrak Hingga Juni 2031
Baca juga: Duka Persib Bandung Jelang Lawan PSIS Semarang, 5 Pemain Dipastikan Absen
tribunjateng.com
tribun jateng
Jepara
Pemkab Jepara
Edy Sujatmiko
anak tidak sekolah
Jumlah ATS di Jepara
Pendidikan
Disdikpora Kabupaten Jepara
Kemendikbudristek
dapodik
| Panen Melimpah, Petani Rumput Laut Karimunjawa Justru Kelimpungan karena Modal |
|
|---|
| Tak Terhalang Jarak, BAZNAS Jepara Antarkan Bantuan Hingga Pulau Nyamuk Karimunjawa |
|
|---|
| Surga Terpencil Siap Jadi Kawasan Wisata Terintegrasi Hingga Keluar dari Bayangan Karimunjawa Jepara |
|
|---|
| Konektivitas Antar-Pulau Jadi Kunci Bangkitkan Ekonomi Wisata Karimunjawa Kabupaten Jepara |
|
|---|
| Kronologi Penangkapan Pelaku Pencabulan Anak 14 Tahun, "Ngumpet" ke Rumah Istrinya di Jepara |
|
|---|
