Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

UIN Saizu Purwokerto

Mengintip Keseruan Sekolah Alam Bhakti Bumi, Program KKN Kolaborasi UIN Saizu di Kaki Gunung Slamet

Melalui Program Sekolah Alam 'Bhakti Bumi' UIN Saizu Purwokerto berikan edukasi dan fokus pada pemeliharaan lingkungan dan pengembangan potensi lokal.

Editor: deni setiawan
UIN SAIZU PURWOKERTO
Tim KKN Kolaborasi UIN Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto melaksanakan Program Sekolah Alam 'Bhakti Bumi' di Desa Guci Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal. 

TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Tim KKN Kolaborasi UIN Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto melaksanakan Program Sekolah Alam 'Bhakti Bumi' di Desa Guci, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal.

Ini merupakan salah satu upaya meningkatkan sumber daya manusia (SDM) warga di Kaki Gunung Slamet tersebut.

Ketua Tim KKN 98 UIN Saizu Purwokerto, Fariz Aryo Suseno menyebutkan, melalui Program Sekolah Alam 'Bhakti Bumi' pihaknya memberikan edukasi dan fokus pada pemeliharaan lingkungan dan pengembangan potensi lokal.

Baca juga: Terobosan Menarik, Kelompok 44 KKN UIN Saizu Olah Sampah Jadi Eco Enzym di Kebumen

Baca juga: Gandeng Inhart IIUM Malaysia, FEBI UIN Saizu Lakukan Program International Community Service

Sekolah Alam 'Bhakti Bumi' dilaksanakan selama empat minggu dalam empat kali pertemuan.

"Kami melibatkan berbagai kalangan masyarakat, termasuk anak-anak, pemuda, dan orangtua."

"Kegiatan ini mencakup empat sesi pembelajaran."

"Seperti pengenalan lingkungan hidup serta edukasi mengenai pentingnya menjaga lingkungan," ungkapnya dalam keterangan, Senin (29/7/2024).

Dia menjelaskan, tujuan utama program ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga alam.

"Kami berharap program ini dapat membantu masyarakat Desa Guci, lebih sadar akan pentingnya lingkungan dan bagaimana mereka bisa berkontribusi menjaga alam sekitar," harap Fariz.

Respon positif datang dari berbagai pihak, termasuk Ketua Karang Taruna Desa Guci Syemi.

Baca juga: 5 Hari Lakukan Evaluasi, Tim Itjen Kemenag Berikan Rekomendasi Pengembangan Halal Center UIN Saizu

Baca juga: Jaga Tradisi Kepercayaan Leluhur, Mahasiswa KKN UIN Saizu Berbaur di Khaul Mbah Kyai Jaksa ke-7

"Program ini bagus untuk membantu anak-anak yang putus sekolah, karena sebagai selingan pendidikan formal yang berkolaborasi dengan Karang Taruna, GP Ansor, Gupala, dan Permadi," jelasnya.

Pihaknya berharap, di pertemuan berikutnya lebih banyak pesertanya lagi dan pengajaran dari sekolah alam tidak kaku di dalam kelas.

Afta, salah satu peserta dari kegiatan ini juga mengungkapkan rasa senangnya kepada Tim KKN Kolaborasi UIN Saizu Purwokerto.

Selain itu, Sekolah Alam 'Bhakti Bumi' juga mendapatkan dukungan dari desa dan beberapa pihak yang turut serta dalam menyediakan fasilitas dan material pendukung kegiatan.

Kegiatan ini diharapkan dapat terus berlanjut dan menjadi contoh bagi program serupa di desa-desa lain.

Dengan adanya program sekolah alam ini, diharapkan masyarakat Desa Guci, Kecamatan Bumijawa tidak hanya mendapatkan ilmu baru.

Selain itu juga mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari untuk meningkatkan kualitas hidup mereka.

Program ini juga menjadi bagian dari komitmen UIN Saizu Purwokerto dalam mengabadikan ilmu pengetahuan kepada masyarakat, sebagai salah satu wujud nyata dari Tridharma Perguruan Tinggi. (*)

Baca juga: Hasil Olimpiade Paris 2024 Fajar/Rian Lolos Perempat Final Seetelah Menang Mudah Lawan Tuan Rumah

Baca juga: HARU, Karena Alasan Adik, Dasar Pertimbangkan Putri Ariani Kuliah di UGM Ketimbang Luar Negeri

Baca juga: Oknum ASN Pemkab Kebumen Jual Miras, Disimpan di Ruang Rahasia Dekat Dapur Rumahnya, Ini Sanksinya

Baca juga: Selebgram Ella Nanda Sempat Kejang Sebelum Tewas, Diduga Pembuluh Darah Pecah saat Sedot Lemak

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved