Berita Blora
Sistem Tebus Pupuk Subsidi Gunakan KTP Sudah Diterapkan di Blora, Tapi Masih Perlu Penyesuaian
Penggunaan KTP untuk penebusan pupuk bersubsidi mulai diterapkan tetapi masih membutuhkan penyesuaian di Kabupaten Blora.
Penulis: M Iqbal Shukri | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Penggunaan KTP untuk penebusan pupuk bersubsidi mulai diterapkan di Kabupaten Blora.
Kendati demikian, lantaran masih masa transisi kebijakan baru penggunaan KTP, saat ini petani masih diperbolehkan menggunakan kartu tani untuk menebus pupuk subsidi.
Kepala Sarana dan Prasarana Dinas Pangan, Pertanian, Peternakan, dan Perikanan Kabupaten Blora, Sukandar mengatakan, sistem penerapan penggunaan KTP untuk menebus pupuk subsidi masih perlu disempurnakan.
Baca juga: Viral Video Perkelahian 2 Kelompok Remaja di Blora, Terlihat Ada yang Bawa Senjata Api
Baca juga: Rincian Dana Kampanye 2 Paslon di Pilkada Blora 2024, Pengeluaran Asri Lebih Besar Dibanding Abdi
"Untuk yang memakai KTP ini, memang ada beberapa syarat."
"Seperti orang yang menebus itu identitasnya harus sesuai KTP yang dibawa."
"Lalu ada foto orangnya di sebelah pupuk."
"Jadi harus benar-benar orangnya,"
"Dan yang agak rumit itu disuruh tandatangan, tandatangannya ini harus persis dengan di KTP."
"Kalau tidak sama, otomatis akan ditolak sistem."
"Itu yang sering terjadi," katanya kepada Tribunjateng.com, Senin (2/12/2024).
Lebih lanjut, Sukandar mengatakan, sistem penggunaan KTP untuk menebus pupuk subsidi masih perlu penyesuaian.
Oleh karena itu, pihaknya mengimbau bagi petani yang masih memiliki kartu tani, untuk sementara bisa digunakan di masa transisi ini.
Baca juga: Peringati Hari Kesehatan Nasional, Ribuan Warga Blora Ikuti Jalan Sehat Berhadiah Sapi
Baca juga: Asosiasi Pengecer Pupuk dan Pestisida Blora Kritik Aturan Penebusan Pupuk Subsidi yang Berubah-ubah
"Petani yang masih punya kartu tani, diharapkan bisa digunakan."
"Karena lebih sederhana."
"Hanya menunjukkan kartu tani, saldonya ada, lalu digesek, sudah selesai," terangnya.
| Sering Terjadi Pohon Tumbang, BPBD Blora Bakal Koordinasi untuk Pemangkasan Pohon di Tepi Jalan |
|
|---|
| Polemik SK 185! Perhutani KPH Blora Bantah Janji Bagi Hasil, Sebut KTH Ingin Skema Berbeda |
|
|---|
| BPBD Blora Sebut Ada Empat Kecamatan yang Rawan Puting Beliung saat Musim Hujan |
|
|---|
| Waspada ISPA, Dinkesda Blora Minta Warga Segera Periksa Jika Alami Gejala Berikut Ini |
|
|---|
| Anggota DPRD Blora Minta Jembatan Alternatifnya Temuwoh Kembali Dibangun |
|
|---|
