Kesaksian Lettu Rahmat yang Penyiksaan Dihentikan, Ibu Prada Lucky Namo Menangis Keluar Sidang
Sidang kasus kematian Prada lucky Namo terus berlanjut. Rabu (12/11/2025), sidang menghadirkan saksi Lettu Rahmat
Korban sedang dilakukan pemasangan ventilator. Ia melihat cukup dekat dengan korban tapi tidak bisa berkomunikasi.
Pada tanggal yang sama, ia diperintahkan untuk memeriksa siapa yang memukul Prada Lucky Namo.
Dia berada di rumah sakit hingga tanggal 6 Agustus 2025. Dalam jeda itu ia sempat kembali ke Batalyon.
Pada saat di rumah sakit ia sempat bertemu ibu Prada Lucky Namo dan berbicara sebentar.
"Kami sempat tanya ke Dantonkes, kalau nafasnya tidak lagi stabil," katanya.
Akhirnya Prada Lucky harus mengembuskan nafasnya di rumah sakit.
Kasus ini pun terkuak hingga akhirnya ada 22 prajurit yang ditetapkan sebagai tersangka penganiaya Prada Lucky hingga tewas. (*)
Sebagian artikel ini telah tayang di Pos-Kupang.com dengan judul Awalnya 10 Orang, Terdakwa Perkara Prada Lucky Namo Bertambah Usai Apel
| Pelajar Begal Teman Sendiri karena Kecanduan Narkoba dan Judi, Korban Ditusuk Beberapa Kali |
|
|---|
| Suku Anak Dalam Disebut Adopsi Anak untuk Memperbaiki Keturunan, AMAN: Tidak Masuk Akal |
|
|---|
| Motor Bonceng 3 Dihantam Truk Hilang Kendali dalam Kecepatan Tinggi, 2 Tewas dan 1 Luka Berat |
|
|---|
| Paket Tari Telanjang Mansion Karaoke Semarang, Antarkan Bambang Raya ke Meja Hijau |
|
|---|
| Melejit, Harga Emas Antam di Semarang Hari Ini Kamis 13 November 2025 Naik Rp 29.000 Per Gram |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251113_LUCKY.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.